DISWAY, SULSEL - Minat belajar bahasa Mandarin di kalangan anak muda Sulawesi Selatan kian meningkat.
Hal itu terlihat dari antusiasme peserta mengikuti kursus di Pusat Pelatihan Bahasa Mandarin (FUXING) Makassar.
Sejumlah murid berbagi pengalaman mereka saat pertama kali belajar bahasa Mandarin di FUXING Makassar yang berlokasi di kompleks PDAM di Jalan Ratulangi.
Marta (25 tahun) mengaku kali pertama mengikuti kursus bahasa asing secara formal.
"Saya ikut kursus karena ingin melamar pekerjaan. Sekarang banyak perusahaan yang mensyaratkan kemampuan bahasa Mandarin," ujar Marta yang merupakan murid asal Toraja di sela melakukan kursus bahasa mandari di FUXING Makassar, Minggu, 29 Juni 2025.
Marta menambahkan, ia belajar atas keinginan sendiri.
“Seru dan menyenangkan, walau awalnya agak sulit,” tuturnya.
Senada dengan Marta, Hikmawati (24), murid asal Kabupaten Gowa ini membeberkan pengalaman pertamanya belajar langsung tatap muka bahasa Mandarin.
"Kalau online pernah sih, tapi yang seperti ini baru pertama. Belajarnya seru, tapi juga menantang. Terutama pelafalan dan penulisan huruf Mandarin," jelasnya.
Ia berharap kemampuan ini bisa membantunya untuk bekerja dan melanjutkan pendidikan di masa depan.
Peserta lain, Sofyan Kamal (24), juga berasal dari Gowa. Ia mengakui, belajar bahasa mandarin untuk persiapan kerja di Taiwan.
"Saya cari tempat kursus di Google dan ketemu FUXING. Belajarnya menarik, tapi juga penuh tantangan karena bahasa Mandarin itu tidak mudah," katanya.
FUXING Makassar kini menjadi salah satu pilihan utama warga Sulsel yang ingin menguasai bahasa Mandarin, baik untuk keperluan kerja, studi, maupun pengembangan diri.
Kendati metode pengajaran langsung dan interaktif, sehingga para murid merasakan manfaat sejak awal belajar. (*)