Konser dan Launching Buku Sang Anak Guru Bangsa di Kampus UNM Menginspirasi Anak Muda

<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR </strong>- Kegiatan Konser dan launching buku Sang Guru Bangsa  sudah selesai dilakukan sejak satu bulan lalu dengan melibatkan tokoh-tokoh baik pemerintah, akademisi dan hingga pemuda dari latar belakang organisasi masing-masing. Ketua Panitia Rahmat Aidil mengatakan kegiatan ini terlaksana dengan peserta yang terkonfirmasi hadir mencapai 600 orang dari pelbagai kampus di Kota Makassar. "Pesan pemuda harus banyak terlibat dalam hal pendidikan diakbitkan kondisi krissinya pendidikan saat ini.Buku Anak Bangsa ini ditulis oleh Atte Shernylia Maladevi yang mengangkat tokoh inspirasi Nurdin Halid dalam proses perjalanan karirnya  sebagai anak dari orangtuanya yang belarlatar belakang Seorang Guru," ujarnya  Minggu (3/9/2023). Adapun persiapan dalam menulis buku tersebut Penulis Atte Sherly Maladevi mengatakan buku prosesnya  dipersiapkan kurang lebih dua bulan mulai dari riset, kemudian wawancara, penulisan sampai terbitnya. "Motivasi saya menulis buku ini untuk memengaruhi generasi muda, yah mungkin kalau saya menulis artikel, opini yah mungkin mereka akan membaca tapi cepat juga melupakan. Dalam bentuk novel mereka bisa beli, mereka bisa membaca sambil tidur. Kesannya lebih lama hingga di mereka sebatas tulisan opini dan essai yang cepat dilupakan," ungkapnya. Pesannya kata dia bahwa2 generasi saat ini yang nyaman dengan converzonenya kemudian suka galau dan pada saat mereka kecewa, susah untuk bangkit atau move on lagi. "Saya ingin mengunggah mereka bahwa kehidupan, diluar zona kehidupan ini akan lebih kejam lagi. Jika karaktermu tidak kuat, kamu tidak tangguh. Maka kehidupan ini akan membuat dirimu terombang-ambing sehingga buku ini akan menginspirasi mereka supaya lebih kuat lagi dalam perjuangannya, dalam studynya, kehidupan pribadinya dan kelak untuk kehidupan yang akan datang," pesan Alumni Jurusan Matematika UNHAS 2010 ini. Sementara itu yang membuat Atte Sherly Maladevi saat ini bisa terus berkarya lewat tulisan. Ada sosok gurunya Sultan Yusuf yang menemukannya pada 2010 sebagai ibu rumah tangga, yang punya semangat luar biasa dalam hal membaca. "Waktu sama-sama di Bantaeng  bergerak di penggiat literasi di Komunitas Maju maka dari situ, mulai tumbuh rasa ingin belajar untuk menulis," ucap Sultan. Saat ditanya campur tangan soal buku Sang Anak Guru Bangsa dikatakan Sultan hanya sebatas ngobrol-ngobrol biasa kecuali yang dibantaeng terlibat dalam 3 Novelnya ada. Harapan Sultan sebagai Guru Penulis,"Terus berkibar yah, makin produktif dan dapat terus memberikan karya-karya  lebih banyak," pesannya kepada Atte. Prof Mustari Mustafa juga memberikan Apresiasi kepada Penulis Atte Shernylia Maladevi yang mampu menuliskan tokoh kisah sukses perjalanan hidup seseorang, maka saya bangga. "Yang kedua, kebanggaan ini saya maknai sebagai satu tugas bagi kita generasi ke belakang untuk bisa meniru yah, apa yang sudah ditanamkan jejak hidup dari orang-orang seperti pak Nurdin Halid," lanjutnya. "Setelah dari Konser dan Launching buku ini,saya yakin bakalmenjadi konsumsi publik dan bisa di pesan lewat instargam saya,"terang penulis Novel Sang Anak Guru Bangsa. (nin)