Manfaat Tersembunyi Merokok Bagi Tubuh Kata Ade Rai

Jumat 08-12-2023,07:33 WIB
Reporter : Muhammad Fadly
Editor : Muhammad Fadly

<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR </strong>- Binaragawan Ade Rai memberikan bocoran terkait dengan manfaat merokok bagi manusia. Ada banyak rahasia tersembunyi yang belum diketahui orang-orang soal manfaat merokok. Pria bernama lengkap I Gusti Agung Rai Kusuma Yudha itu mengungkap bahwa merokok ada sisi baiknya. Satu-satunya manfaat merokok bagi manusia yakni bisa menghandle atau mengelola stres dengan konsisten. Hal tersebut disampaikan Ade Rai dari sebuah podcast yang tayang di kanal Youtube Macan Idealis yang dimiliki oleh Vasco Ruseimy. "Ternyata merokok ada manfaatnya karena merokok melibatkan nuansa yang namanya pranayama," ujar Ade Rai, dikutip dari kanal YouTube Macan Idealis pada Jumat (8/12/2023). Pranayama adalah bagian yang tak terpisahkan dari praktik yoga, yang bertujuan untuk melatih dan mengendalikan napas individu. Ade Rai, seorang tokoh terkenal dalam bidang kebugaran, menambahkan bahwa merokok dapat memengaruhi ritme napas, membuatnya menjadi lebih cepat dan pendek. Dalam konteks ini, pranayama dapat memberikan manfaat luar biasa dalam meningkatkan pengendalian emosi dan menciptakan rasa ketenangan bagi pikiran dan tubuh. "Lanjut lah  merokok, tidak ada masalah, silakan saja, cuma tipsnya cuma satu saja, tolong apinya jangan dinyalakan, itu saja sih," ujar pria berbadan kekar itu," ucap Ade Rai. Meskipun ada klaim bahwa merokok dapat membantu mengelola stres, Ade Rai juga menjelaskan dengan bercanda bahwa para perokok seharusnya memiliki batasan dalam mengkonsumsi rokok. Ade Rai menyatakan bahwa semua perokok mungkin boleh melanjutkan kebiasaan mereka, tetapi dengan satu syarat; mereka dilarang menyalakan api di ujung rokok mereka. "Waktu seseorang tidak merokok, napasnya akan pendek dan cepat, jadi yang teraktivasi adalah modenya fight or flight atau stress response," tutur Ade Rai. "Kemampuan dia me-create sebuah sistem untuk mengubah yang namanya stress response menjadi relax response, itu ternyata terjadi pada saat merokok,” tambahnya.

Tags :
Kategori :

Terkait