KONI Makassar Raih WTP 5 Kali Berturut-turut

<strong>diswaysulsel.com</strong> - Komite Olahraga Nasional Kota (KONI) Kota Makassar kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terkait pengelolaan anggaran selama 2023, setelah diaudit selama 2 Bulan lamanya. Opini WTP itu diperoleh setelah tim audit Eksternal KONI Makassar dari Kantor Akuntan Publik Asri merampungkan audit laporan pengelolaan keuangan di KONI dan cabang olahraga serta Koordinator Kecamatan terkait pengelolaan Anggaran. “Berdasarkan hasil audit yang kami lakukan selama 2 lamanya terhitung sejak Januari hingga Maret, laporan keuangan KONI Makassar dinyatakan wajar tanpa pengecualian,” kata Auditor Independen Kantor Akuntan Publik Asri, Abdul Rahman, saat konferensi pers di Kantor KONI Makassar, Senin (18/3/2024). Kata dia, pengelolaan keuangan yang dilakukan oleh Koni Makassar sudah memenuhi standar organisasi dibawah naungan pemerintahan. "Laporan yang diajukan sudah sesuai dengan standar akuntansi pada umumnya yang harus dilakukan oleh organisasi yang berada dibawah naungan Pemerintahan," tututrnya. Ia menyebutkan dalam pemeriksaan tersebut pihaknya melakukan seluruh pemeriksaan terhadap bukti-bukti yang dibuat oleh Koni dan laporan yang dihasilkan kemudian dilakukan pemeriksaan dengan detail. "Pemeriksaan yang kami lakukan ini sangat detail, 31 cabor kami kami hadirkan untuk mempertanyakan terkait pertanggungjawaban atas penggunaan dana yang telah diminta, selain itun kami juga memanggil 10 koordinator Kecamatan pertanggungjawaban dana yang digunakan kemudian kami juga melakukan visitasi aset atas belanja korcam disetiap cabor," pungkasnya. Sementara Ketua KONI Makassar, Ahmad Susanto DB mengapresiasi dukungan semua pengurus dalam pengelolaan keuangan sehingga KONI kembali meraih opini WTP. Begitu juga dengan pengurus cabang olahraga yang telah membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran bantuan dari KONI Makassar. “Alhamdulillah pengelolaan keuangan KONI Makassar kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian,” kata Ahmad Susanto. Lebih jauh. Ahmad menyebutkan Koni Makassar salah satu penerima dan hibah yang bekerjasama dan diaudit terkait penggunaan anggaran. "Saya kira hanya Makassar yang bekerjasama dengan tim audit, ini kita lakukan menertibkan laporan kita, penerima hibah lain tidak ada yang diaudit justru kita (Koni Makassar) paling rapi dan tertib," terangnya. Dirinya menyebutkan dengan raihan WTP tersebut menambah daftar raihan WTP 5 kali berturut-turut yang didapatkan oleh Koni Makassar dibawah kepemimpinannya. "Alhamdulillah sejak 5 tahun terakhir ini sudah mendapatkan WTP, ini membuktikan Koni tertib dalam pengelolaan laporan keuangan," imbuhnya.***