DPRD Kota Makassar
PEMKOT MAKASSAR

KONI Sulsel Tegaskan Penggunaan Dana Hibah PON Transparan

KONI Sulsel Tegaskan Penggunaan Dana Hibah PON Transparan

--

Selain dana hibah KONI, terdapat pula anggaran sebesar Rp14 miliar yang langsung dikelola Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel. Dana tersebut difokuskan pada kebutuhan pengadaan pakaian, perlengkapan kontingen, akomodasi, uang saku atlet tiga bulan terakhir, serta biaya transportasi dan penginapan selama pelaksanaan PON di Aceh dan Sumut.

 

“Untuk dana Rp14 miliar itu, pengelolaannya tidak melalui KONI, melainkan langsung Dispora Sulsel,” ujar Mujiburrahman menegaskan.

 

*Tanpa Insentif Pengurus*

 

Mujiburrahman juga menyampaikan bahwa sejak Juli hingga Desember 2024, seluruh pengurus KONI Sulsel sepakat tidak menerima tunjangan dan insentif. Kebijakan itu ditempuh agar lebih banyak dana dapat dialokasikan untuk kepentingan atlet.

 

“Kami ingin menunjukkan komitmen bahwa prioritas utama adalah atlet. Karena itu, pengurus tidak menerima tunjangan hingga akhir tahun,” ujarnya.

 

Untuk memastikan penggunaan anggaran efisien dan tepat sasaran, KONI Sulsel membentuk tiga satuan tugas (satgas). Satgas pertama, Tim Pengendali Teknis Pembinaan dan Verifikasi Atlet, dipimpin Wakil Ketua Umum I Herman Hading.

 

Satgas kedua, Tim Monitoring dan Verifikasi Kebutuhan Peralatan Tanding, diketuai Wakil Ketua Umum III Prof Wasir Thalib. Adapun satgas ketiga, Tim Real Cost Kebutuhan Anggaran PON, dipimpin Wakil Ketua Umum II Chalik Suang.

 

*Anggaran Kian Menyusut*

Sumber: