DPRD Kota Makassar
PEMKOT MAKASSAR

Kado Nyata HUT Ke- 418: Dari Munafri–Aliyah, untuk Warga Makassar

Kado Nyata HUT Ke- 418: Dari Munafri–Aliyah, untuk Warga Makassar

--

Di bidang ekonomi kreatif dan pemberdayaan, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Makassar menghadirkan Makassar Craft Expo 2025.

Selain memamerkan karya perajin lokal, kegiatan ini juga memperkuat kapasitas pelaku usaha lewat pelatihan, pemberian bantuan mesin jahit, hingga dorongan legalitas usaha.

Semua diarahkan agar pelaku UMKM naik kelas dan produk lokal Makassar mampu bersaing lebih luas. Sementara dari sisi sosial dan hukum, Dinas Sosial Kota Makassar menggelar Isbat Nikah Massal bagi 33 pasangan dari 15 kecamatan.

Program ini bukan sekadar legalisasi, tapi juga bentuk penghormatan terhadap martabat warga, agar setiap keluarga Makassar memiliki kepastian hukum dan pengakuan negara atas pernikahannya.

Rangkaian aksi kepedulian sosial juga turut mewarnai perayaan HUT kali ini. Di Lapangan Karebosi, ribuan warga mengikuti kegiatan sunatan massal, donor darah, dan pemasangan gigi tiruan massal yang bahkan mencatat Rekor MURI.

Semua layanan ini diberikan gratis oleh Dinas Kesehatan Kota Makassar sebagai bentuk perhatian terhadap kesehatan masyarakat.

Tak ketinggalan, Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Makassar menegaskan keseriusan Pemkot dalam memberikan perlindungan sosial bagi para pekerja melalui program Makassar Berjasa.

Lebih dari 263 ribu pekerja kini terlindungi, dengan total manfaat klaim mencapai ratusan miliar rupiah, melampaui target nasional.

Dalam aspek mitigasi bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menghadirkan inovasi baru berupa Early Warning System (EWS) banjir di tiga sungai utama Makassar.

Sistem ini pertama kali diterapkan di kota ini dan menjadi langkah strategis dalam membangun kota yang lebih tangguh terhadap risiko bencana.

Di sisi pariwisata dan ekonomi, Makassar Great Sale 2025 menggairahkan semangat belanja warga dan wisatawan.

Diskon hingga 49% di berbagai pusat perbelanjaan menghadirkan nuansa pesta ekonomi yang meriah, sekaligus ruang bagi pelaku usaha untuk berkontribusi pada pemulihan ekonomi lokal.

Sementara itu, di Anjungan Pantai Losari, suasana kebersamaan benar-benar terasa. Layanan publik gratis, hingga stand UMKM semuanya dirancang agar warga bisa merasakan langsung kehadiran pemerintah dalam suasana yang penuh kegembiraan.

Dinas-dinas pun ikut berperan, mulai dari Disdukcapil yang melayani perekaman KTP dan pencetakan dokumen, DPMPTSP dengan layanan perizinan, hingga Diskominfo yang memperkenalkan inovasi digital lewat Super Apps LONTARA+.

Seluruh rangkaian kegiatan ini menyatukan satu pesan besar, bahwa ulang tahun Kota Makassar bukan hanya milik pemerintah, tapi milik seluruh warganya.

Sumber: