Target Masuk KEN, Beautiful Malino 2025 Tonjolkan Keindahan Alam dan Budaya Daerah

BM 2025--- Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang bersama Direktur Poltekpar Makassar, Dr Herry serta Wabup Gowa, H Darmawangsyah Muin dalam opening ceremony Beautiful Malino di Hutan Pinus Kecamatan Tinggimoncong, Rabu (9/7/2025) --
DISWAY,MALINO----Beautiful Malino 2025 tak lagi sama dengan pagelaran tahun-tahun sebelumnya. Ada banyak hal yang berbeda. Potensi kebudayaan daerah jauh lebih ditonjolkan. Dipadu dengan keindahan alam.
Perubahan mencolok dilakukan Pemkab Gowa demi target Beautiful Malino kembali masuk dalam daftar Kharisma Event Nasional atau KEN Kementrian Pariwisata tahun depan.
Event pariwisata tahunan Pemkab Gowa ini sejatinya pernah wara-wiri dalam daftar KEN Kemenparekraf pada tahun 2023 lalu. Namun, setahun kemudian dicoret dalam daftar KEN, karena banyak kegiatannya tidak berkolerasi dengan kebudayaan.
“Beautiful Malino 2025 tahun ini, dikemas dengan konsep berbeda yang lebih menarik untuk semua kalangan dengan memperlihatkan keindahan alam dan kearifan lokal yang menjadi kekayaan budaya Sulsel,” ungkap Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang saat menyampaikan sambutan pada permulaan Beautiful Malino 2025 di kawasan hutan Pinus Kecamatan Tinggimoncong, Rabu (9/7/2025) malam.
Husniah mengapresiasi antusiasme pengunjung yang tertib tanpa mengeluhkan kemacetan. Hutan Pinus Malino yang jadi venue dipenuhi sesak manusia. Mereka datang dari pelbagai daerah di Nusantara. Jadi bukan hanya di Sulsel saja, tetapi seluruh Indonesia.
Sehingga, kata Husniah dengan kehadiran seluruh pengunjung atau wisatawan tersebut akan memberikan kontribusi kepada daerah termasuk peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.
“Ini adalah komitmen kami untuk mengembangkan pariwisata Sulsel khususnya di Gowa. Alhamdulillah pengunjung sangat antusias di hari pertama ini yang bahkan ada dari luar kota. Kehadiran Beautiful Malino tentunya akan memberikan kontribusi langsung ke pendapatan masyarakat sekitar khususnya di dataran tinggi,” tukasnya.
Bupati perempuan ini pun berharap dengan konsep berbeda dan menonjolkan kebudayaan, Beautiful Malino bisa kembali masuk dalam KEN Kementerian Pariwisata RI.
“Kita harap ini bisa masuk KEN, karena salah satu persayaratannya adalah menonjolkan budaya dan kearifan lokal,” harap Husniah.
Harapan Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang diamini oleh Direktur Politeknik Pariwisata Makassar, Dr Herry Rachmat Widjaja yang didaulat mewakili Kemenpar RI.
Ia berkata, Beautiful Malino mendorong perkembangan event pariwisata di tanah air. Dimana representasi keberagaman dan keindahan budaya dan pariwisata Sulsel dihadirkan melalui event ini.
"Beautiful Malino ini mendorong promosi potensi wisata di Sulsel khususnya Sulsel. Event ini memberikan kontribusi untuk pariwisata di mana mampu mendatangkan wisatawan dan meningkatkan perekonomian," katanyi.
Dr Herry juga mendorong, ada event lain yang bisa dihadirkan oleh Pemkab Gowa dengan ciri khas masing-masing.
"Semoga Beautiful Malino tahun depan bisa dapat masuk KEN. Kita mendorong Beautiful Malino masuk KEN tahun depan sehingga mampu mengangkat citra pariwisata Sulsel," pungkasnya.
Sumber: