Lampu Hijau Loyalis IAS Bertarung di Muscab Demokrat

Lampu Hijau Loyalis IAS Bertarung di Muscab Demokrat

<!-- wp:paragraph --> <p><strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR</strong> — Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulsel, Ni'matullah Erbe mempersilahkan loyalis Ilham Arief Sirajuddin (IAS) untuk maju di Musyawarah Cabang (Muscab).</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Dikabarkan, IAS masih memiliki loyalis di 16 Dewan Pimpinan Cabang (DPC), ketika maju di Musyawarah Daerah (Musda) Demokrat Sulsel awal 2022. Kala itu, mereka kompak menolak laporan pertanggungjawaban Ni'matullah.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Bahkan ketika Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat menentukan Ni'matullah sebagai ketua partai berlambang mercy di Sulsel untuk kedua kalinya, 16 DPC ini melayangkan gugatan ke Mahkamah Partai, namun penolakan balasannya.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>"Semua kader berhak, yang berbeda pilihan silahkan saja maju, itu tidak masalah bagi saya," kata Ulla -sapaan Ni'matullah Erbe belum lama ini.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Menurut wakil ketua DPRD Sulsel itu, agenda pagelaran Muscab sebenarnya pada akhir Agustus. Namun terpaksa mundur dari jadwal awal lantaran terbentur agenda DPP. Rencananya pada akhir September ini.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>"Itu yang menyebabkan kita belum melaksanakan Muscab, kita pindahkan ke akhir September. Karena tanggal 14,15 itu ada Rapimnas di Jakarta," ujar Ulla.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Kemudian terkait Ketua DPC Partai Demokrat yang sudah dua periode, Ulla mempersilahkan untuk bertarung kembali. Hanya saja itu menjadi pertimbangan DPP nantinya.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>" Boleh dia maju, tapi itu menjadi pertimbangan di DPP. Kalau saya sih silahkan aja tidak ada masalah," tukasnya.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Wakil Ketua Bappilu DPP Partai Demokrat, Andi Nurpati menegaskan, ketua DPC yang sudah menjabat dua periode bisa mencalonkan kembali dalam musyawarah cabang (Muscab).</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Sepanjang mematuhi mekanisme yang tertuang dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD-ART) serta Peraturan Organisasi (PO) Partai Demokrat.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>"Tidak ada batasan. Sepanjang mendapatkan dukungan pemilik suara minimal 20 persen, " kata Andi Nurpati melalui pesan singkat.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Senada Ketua Bappilu Demokrat Sulsel, Andi Januar Jaury Dharwis menyebutkan, Ketua DPC dua periode yang hendak melanjutkan kepemimpinan di periode berikutnya sah - sah saja.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Apalagi jika Ketua DPC dua periode tersebut memiliki energi sistemik yang paralel dengan sentuhan kualitas partai. Sehingga menjadi nilai jual di wilayah kerja masing - masing.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>" Ketua-ketua DPC partai Demokrat yang telah menjabat dua kali, bahkan ancang-ancang tiga kali itu tidak masalah. Sepanjang demokratis untuk akomodir ruang-ruang kaderisasi serta regenerasi di kepengurusan masing-masing, " kata Andi Januar.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Terkait potensi jabatan tiga periode menghambat regenerasi internal Partai Demokrat Sulsel, Januar bilang, asalkan ruang demokrasi dapat tetap tersedia buat kader - kader potensial berekspresi.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>"Bahkan masyarakat luas untuk berekspresi, selama itu tidak bertentangan dengan koridor partai Demokrat," pungkasnya.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Proses Muscab mekanismenya hampir sama dengan Musda. Namun muscab nanti, yang akan menetapkan adalah Tim 5.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Yang terdiri Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, Sekjen Teuku Riefky dan Kepala BPOKK Herman Haeron. Serta Ketua DPD Demokrat Sulsel Ni'matullah Erbe dan Sekretaris Haidar Majid.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>**</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p></p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Tim Peliput Disway Sulsel</p> <!-- /wp:paragraph -->

Sumber: