Di Kepulauan Selayar, Bupati Gowa Tegaskan PMI Bukan Organisasi Profit

<strong>diswaysulsel.com, SELAYAR</strong> -- Palang Merah Indonesia (PMI) sedianya tidak mengejar profit, bukan pula tempat untuk mencari uang dan mencari nama. Di pelantik ketua dan pengurus PMI Kepulauan Selayar, Jumat (16/9/2022), Ketua PMI Sulsel, Adnan Purichta Ichsan yang juga bupati Gowa itu menegaskan, PMI merupakan sebuah organisasi kemanusiaan. Kepada pengurus PMI periode 2022- 2027 yang pelantikannya berlangsung di Lapangan Puncak Tanadoang, Desa Bontomarannu, Kecamatan Bontomanai, Kabupaten Kepulauan Selayar itu, Adnan pun mengatakan, PMI tempatnya untuk membantu sesama yang membutuhkan pertolongan. "Semua yang ingin berorganisasi PMI tidak bisa lagi diragukan kemanusiaannya. Orang-orang PMI adalah orang-orang yang ingin selalu membantu sesama yang membutuhkan bantuan," katanya. Lanjut ia menyampailam, pelantikan Wakil Bupati Kabupaten Selayar menjadi Ketua PMI Kabupaten Selayar menjadi agenda utamanya bersama seluruh jajaran PMI Sulsel datang ke Kabupaten Selayar. Dengan itu diharapkan kehadirannya mampu meningkatkan dan menjaga agar stok darah di Kabupaten Selayar dapat terus terpenuhi. "Termasuk relawannnya semakin aktif untuk bisa membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan dari PMI. Baik itu bencana non alam maupun bencana alam," terangnya. Selain itu, pelantikan Ketua PMI beserta pengurus PMI Kabupaten Selayar agar bisa relawannnya itu di-upgrade. Pasalnya upgrading terhadap relawan-relawan perlu dilakukan untuk mendapatkan sertifikasi keterampilan. "Jadi semua relawan PMI yang bertugas itu harus memiliki keterampilan dan keterampilannya tersertifikasi," tambahnya. Melalui kesempatan ini Ketua PMI menitipkan dua pesan kepada Ketua PMI Selayar. Pertama, mari melakukan MOU dengan TNI Polri dan seluruh Forkopimda yang ada dengan membuat jadwal rutin setiap dua setengah bulan melakukan donor darah. Kedua, siapapun yang rajin donor darah Insyaallah pahalanya akan mengalir terus kepada orang yang dibantu karena setetes darah yang kita donorkan Insyaallah bisa menyelamatkan nyawa seseorang dan akan terhitung sebagai amal jariyah. "Saya mengajak seluruh elemen yang ada di Kabupaten Kepulauan Selayar ini agar bisa menjaga ketersediaan stok darah dengan rutin melakukan donor darah setiap dua setengah bulan. Selain ketersediaan darah yang baik maka itu juga insya Allah akan menyehatkan siapapun yang mendonorkan darahnya," katanya Ketua PMI Sulsel ini. Di tempat terpisah Ketua PMI Selayar, H Saiful Arief mengatakan setelah dirinya dilantik beserta pengurus PMI Selayar pihaknya mengaku ada beberapa agenda kerja yang sempat tertunda dan akan dilanjutkan. Sesuai dengan arahan pak Ketua PMI maka kinerja akan kami tingkatkan melalui koordinasi, kolaborasi dan sinergitas dengan semua komponen sesuai dengan arahan beliau. "Kami sudah rencanakan kedepan untuk melaksanakan donor darah secara rutin dengan kontak para institusi-institusi yang ada karena hampir setiap hari kita dimintai bantuan darah dan terkadang ada stok darah tapi golongan darah yang dibutuhkan tidak cocok dengan yang ada," ungkapnya. Diakhir kegiatan Ketua PMI Sulsel membuka Kemah Latihan Gabungan PMR Tingkat Wira dan Madya dalam rangka HUT PMI ke-77 yang ditandai dengan pemukulan gong. ** Penulis: Rusli Haisarni

Sumber: