Kampus ITP Takalar Gandeng Masyarakat dan Pemerintah Manfaatkan Lahan Tidur
<strong>DISWAY</strong> - Kampus Institut Teknologi Pertanian (ITP) Takalar, Pemkab Takalar dan masyarakat menjalin kolaborasi pentahelix dengan pemanfaan lahan tidur menjadi produktif kembali. Kolaborasi pentahelix antara ITP dengan masyarakat yakni dengan memanfaatkan lahan tidur untuk menjadi laboratorium praktik mahasiswa ITP. Salah satunya di Desa Lagaruda, Kecamatan Sanrobone yakni pemanfaatan lahan tidur milik masyarakat yang kemudian oleh mahasiswa Fakultas Pertenakan ITP ditanami tanaman indigo vera sebagai pakan ternak. "Kita berkolaborasi dengan masyarakat karena selama ini banyak lahan yang tidak dimanfaatkan. Kita gunakan betul-betul lahan tidur yang selama ini tidak pernah ditanami oleh masyarakat. Kita manfaatkan kembali dengan menanam pakan ternak," kata Ketua Yayasan Global Panrita dr. Asriadi Ali. Kerjasama ini ditandai dengan penandatangan Perjanjian Kerjasama antara Ketua Yayasan Global Panrita, dengan perwakilan masyarakat yang disaksikan oleh Bupati Takalar Dr. H. Syamsari, S.Pt., M.M sebagai Ketua Dewan Penasihat Yayasan Global Panrita Institut Teknologi Pertanian. Bupati Takalar Dr. H. Syamsari menyampaikan bahwa kerjasama ini berkesinambungan dengan program Pemkab Takalar yakni satu sapi satu KK. Dengan pemanfaatan lahan tidur ini, maka sumber makanan ternak akan terpenuhi dan tidak perlu khawatir kekurangan pakan. Sehingga akan mempunyai nilai jual yang tinggi.***
Sumber: