PDIP Incar 15 Kursi, Dokter Fadli Perkuat Dapil I

<strong>DiswaySulsel, Makassar</strong> - PDI Perjuangan Sulawesi Selatan memaksimalkan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) kaum hawa  di Pileg 2024. Bahkan dari komposisi Bacaleg perempuan PDI Perjuangan di Sulsel baik tingkat Provinsi maupun DPR RI menjadi andalan. Dalam pengajuan Daftar Caleg Sementara (DCS) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), PDI Perjuangan menyetor 85 Bacaleg, 32 orang antaranya merupakan perempuan. "Kuota perempuan itu, 32 orang atau 37 persen. Jadi perempuan kami tonjolkan. PDI Perjuangan mengusahakan lebih 30 persen kuota perempuan," kata Ketua PDI Perjuangan Sulsel Andi Ridwan Wittiri (ARW) di sela pendaftaran Bacaleg DPRD Provinsi ke KPU, Kamis, 11 Mei 2023. Pengajuan pendaftaran Bacaleg ini PDI Perjuangan telah memenuhi syarat di 11 Daerah Pemilihan (Dapil) DPRD Provinsi. Menurut ARW, ada beberapa petahana di DPRD Sulsel naik kelas ke DPR RI yakni Rudy Pieter Gony (RPG) di Dapil Sulsel I dan Kartini Lolo di Dapil Sulsel III. Adapun pengganti RPG untuk mempertahankan kursi PDI Perjuangan di DPRD Sulsel melalui Dapil Makassar A adalah Fadli Ananda, mantan calon Wakil Wali Kota Makassar Pilwali 2020. Maka dari itu, ARW optimis pihaknya dapat memaksimalkan perolehan suara di Pileg nanti. Bahkan dia percaya diri bahwa seluruh Dapil mampu memperoleh kursi.  Tak tanggung - tanggung, ARW menargetkan perolehan kursi DPR RI dari tiga menjadi enam dan DPRD Provinsi dari delapan naik 15 di Pileg nanti. "Saya diperintahkan, DPR RI menjadi enam kursi, DPRD Provinsi 15 Kursi. Semua dapil menjadi basis kami. Kali ini saya diperintahkan All Out, semua kader tegak lurus," tukasnya. Ketika PDI Perjuangan mendaftarkan Bacalegnya, diterima langsung Ketua KPU Sulsel Faisal Amir dan Anggota KPU Sulsel Asram Jaya. Hadir pula Komisioner baru Bawaslu Sulsel  periode 2023-2028, mulai  Ketua Mardiana Rusli, Kordiv Penyelesaian Sengketa Adnan Jamal Kordiv Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Saiful Jihad dan Kordiv Hukum dan Diklat Andarias Duma. Ketua KPU Sulsel, Faisal Amir mengatakan, setelah  PDI Perjuangan mengajukan Bacaleg DPRD Provinsi akan ditindaklanjuti. "Ini akan dilakukan verifikasi administrasi," tukasnya. (bar)

Sumber: