Cegah Dualisme, Ketua Apdesi Sulsel Tunjuk Andi Rasdi Pimpin Bone

Cegah Dualisme, Ketua Apdesi Sulsel Tunjuk Andi Rasdi Pimpin Bone

<strong>diswaysulsel.com, BONE </strong>- Kepala Desa (Kades) Mappesangka, Kecamatan Ponre Bone, Andi Rasdi ditunjuk oleh Ketua Apdesi Sulsel untuk menjabat sebagai pelaksana tugas (Plt) Ketua DPC Apdesi Kabupaten Bone. Andi Sri Rahayu Usmi, Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Sulsel dalam jumpa persnya di cafe princes jalan Gatot Subroto mengungkapkan bahwa dasar penunjukan PLT ketua Apdesi Bone ini berdasarkan dengan Surat Keputusan (SK) DPD Provinsi Sulsel Nomor: 30/S-Kep/DPD-Apdesi/Sulsel/V/2023 tentang Pelaksana Tugas DPC Apdesi Kabupaten Bone per tanggal 28 Mei 2023. Penunjukan Andi Rasdi, Kades Mappesangka sebagai Plt Ketua Apdesi untuk mengantisipasi terjadinya kekosongan kepemimpinan pasca berakhirnya A Mappakaya Amir sebagai Ketua Apdesi Kabupaten Bone sejak Agustus 2022. A Mappakaya Amir mendapat amanah sebagai Ketua DPC Apdesi Kab Bone sejak tanggal 27 Desember 2017 dan berakhir di tahun 2022. "Penunjukan ini juga untuk mengantisipasi terjadinya dualisme kepengurusan Apdesi Bone " jelas Ayu, Rabu (9/8/2023). Ayu panggilan akrab Ketua Apdesi Sulsel juga menjelaskan Alasan Andi Rasdi ditunjuk sebagai PLT Ketua Apdesi dikarenakan Kades Mappesangka tersebut juga salah satu pengurus di Apdesi Bone dan juga salah satu pengurus di DPD Apdesi Sulsel. "Saat ini, ada juga SK penunjukkan Plt DPC Apdesi yang bukan dikeluarkan dari DPD Apdesi Sulsel diperlihatkan di Kabupaten Bone. Teman teman para kepala desa jangan terkeco, perhatikan kopnya disitu tertulis Assosiasi, kalau yang resmi dari Apdesi Sulsel itu tertulis Asosiasi bukan Assosiasi," tandasnya. DPP Apdesi yang menggunakan kata Assosiasi itu Ketua DPP adalah Arifin, dia terpilih sebagai Ketua tanpa Munas. Sementara DPP Apdesi yang menggunakan kata Asosiasi diketuai oleh Bapak H Surta Wijaya SPd MSi dan dilantik langsung oleh Mendagri. Maka dari itu dengan adanya SK Plt Ketua DPC Apdesi Kabupaten Bone, mantan Kepala Desa Mattirowalie Kecamatan Bontocani menugaskan kepada Andi Rasdi Sumange untuk segera membentuk DPK di 24 kecamatan dalam rangka pelaksanaan Muscab Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Bone. Ini menjadi perhatian kami karena ada pekerjaan rumah yang ditinggalkan Ketua Apdesi yaitu tidak mampu membentuk pengurus DPK selama kepengurusannya. "Saya sangat menyayangkan sebenarnya tidak terbentuknya DPK. Karena pada zaman saya sebagai Ketua Apdesi Bone pengurus DPK di Kabupaten Bone lengkap. Namun setelah saya tinggalkan pengurus DPK sudah tidak ada lagi," pungkasnya. (Subaer)

Sumber: