Launching Inovasi Rukoku, Abd Rauf Sebut Upaya Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Gowa
<strong>diswaysulsel.com, GOWA </strong>- Orang tua dan guru memiliki peranan penting dalam menjadikan anak yang lebih baik khususnya untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul. Hal tersebut diungkapkan Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni saat melaunching Inovasi Rukoku (Rumahku, Sekolahku) Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, Senin (28/8)/2023). "Dalam memajukan dan mendidik anak-anak, kita tidak boleh percayakan kepada guru saja tetapi kita sebagai orang tua juga harus berbuat yang terbaik, karena kitalah yang pertama harus mendidik anak di rumah dan mengawasinya kalau kolaborasi antara guru dengan orang tua baik maka Insya Allah anak-anak kita di masa depan akan lebih baik daripada hari ini," ungkap Abd Rauf. Inovasi Rukoku yang diinisiasi oleh Dinas Pendidikan ini dipercaya akan meningkatkan pelibatan orang tua dalam memaksimalkan kualitas pendidikan. Pasalnya dalam inovasi tersebut terbentuk komunitas orang tua peduli yang nantinya akan dibekali tentang ilmu parenting sehingga memiliki kemampuan yang seimbang dengan guru dalam memberikan pendidikan. "Tentu kami sangat mengapresiasi kehadiran Inovasi Rukoku dan komunitas orang tua peduli yang merupakan bagian dari inovasi itu, ini kita lakukan sebagai upaya percepatan peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Gowa, sekaligus mempersiapkan generasi emas 2045 dimana kita semua harus berkontribusi, bukan hanya tugas pemerintah atau pihak sekolah saja tetapi seluruh unsur harus terlibat termasuk orang tua," jelasnya. Olehnya dirinya berharap melalui inovasi Rukoku ini akan lahir seorang anak didik yang berakhlak mulia, berkarakter dan beradab untuk peningkatan kualitas pendidikan dan SDM yang unggul dan berdaya saing sesuai dengan visi dan misi Pemkab Gowa. Sementara Kepala Bidang Pendidikan Sekolah Dinas, Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa yang juga Inovator Program Rukoku, Ulfa Tenri Batari mengatakan Rukoku ini sebuah perubahan paradigma belajar di rumah yang dikemas dalam bentuk komunitas orangtua peduli dan website interaktif. Selain itu, aplikasi atau website ini memberikan ruang interaksi antara guru dan orangtua siswa mulai dari tingkatan TK, SD hingga SMP. Hal ini sejalan dengan program pendidikan Pemkab Gowa yang telah ada seperti Imtak Pemkab Gowa, Pendidikan Investasi Seperempat Abad, Punggawa D'Emba Education, Satu Desa Satu Sarjana dan Program Mahasantri. "Komunitas ini berkolaborasi dengan pihak sekolah yang menjadi mediator kepada orangtua dan pihak sekolah bagaimana cara mendidik anak sesuai tingkatan usianya dan kami ada layanan interaktif dimana layanan ini menjadi ruang interaksi antara orangtua dan guru tentang perkembangan belajar anak-anaknya setiap hari," katanya. Ulfa menjelaskan, keterlibatan orang tua memang sangat penting dalam mendidik anak. Menurutnya hal ini telah tertuang dalam tri pusat pendidikan yaitu tiga unsur yang terlibat orang tua di rumah, guru di sekolah dan masyarakat. "Intinya Rukoku ini bagaimana kita dari dinas pendidikan melibatkan orang tua karena tugas pendidikan bukan tugas kami semata tapi orang tua juga bagian dari kami. Jadi kita sama-sama bergerak bagaimana mewujudkan dan melakukan pemulihan pembelajaran apalagi efek pandemi masih ada dan melakukan percepatan peningkatan mutu dan kualitas pendidikan di Kabupaten Gowa," jelasnya. Pada launching inovasi ini turut dihadiri Kepala BPPMPV KPTK Kemendikbud, Kepala Balai Besar Guru Penggerak Provinsi Sulawesi Selatan, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa, Ketua PGRI Kabupaten Gowa, Ketua Dewan Pendidikan, Pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Gowa dan Komunitas Orang tua Peduli. (Rusli)
Sumber: