Proyek Pembangunan Drainase Kacci-kacci Diduga Sarat Konspirasi
<strong>diswaysulsel.com, TAKALAR </strong>- Proyek drainase yang terletak di Lingkungan Kacci-kacci, Kelurahan Sombalabella, Kecamatan Pattallassang senilai Rp 3, 1 miliar diduga menjadi ajang konspirasi antara pihak dinas pekerjaan umum (DPU) Takalar dengan pihak ketiga. Bagaimana tidak, proyek pembangunan drainase yang mulai dibangun September 2023 lalu seharusnya sudah diputus kontrak oleh pihak dinas pekerjaan umum namun dalam perjalanannya proyek tersebut hingga memasuki tahun anggaran 2024 ini, kegiatannya tetap berlangsung. "Sebuah proyek dapat diadendum jika progres kegiatan dilapangan mencapai bobot pekerjaan 70 persen, namun fakta dilapangan proyek drainase itu hingga akhir batas perampungan ditanggal 31 Desember 2023 hanya mencapai 10 hingga 20 persen, ini adalah pelanggaran besar yang ditengarai menjadi ajang konspirasi jahat," kata salah satu Konsultan senior didaerah ini, minta identitasnya disembunyikan. Dilain tempat, Pj Bupati Takalar Dr Setiawan Aswad mengatakan sudah mengultimatum pihak-pihak terkait agar proyek miliaran rupiah tersebut diselesaikan sesuai tenggang waktu. "Saya sudah perintahkan Kepala Dinas dan PPK nya untuk memonitir dan memerintahkan kontraktor, dan pengawas untuk pacu pekerjaannya supaya bisa diselesaikan sesuai waktu kontrak,” urai Setiawan Aswad. Sementara itu, Kadis Pekerjaan Umum Kabupaten Takalar, Budiar Rosal Saleh saat dikonfirmasi sekaitan keberadaan proyek yang diduga kuat melanggar aturan konstruksi mengatakan dirinya belum bisa memberi klarifikasi detail karena dirinya baru saja bertugas. "Saya akan koordinasi dulu dengan Kabid Cipta Karya terkait proyek itu, intinya informasi terakhir keberadaan proyek tersebut telah menelan korban kecelakaan," ucap Budiar Rosal. (Adlan)
Sumber: