Sudah Ada Kerugian Akibat Tidak Jelasnya Kelanjutan Pembangunan Bola Soba, Ketua Aliansi LSM Bone Sayangkan Si

Sudah Ada Kerugian Akibat Tidak Jelasnya Kelanjutan Pembangunan Bola Soba, Ketua Aliansi LSM Bone Sayangkan Si

<strong>diswaysulsel.com, BONE -- </strong>Kelanjutan pembangunan Bola Soba Bone kembali dipertanyakan oleh beberapa kalangan masyarat Bone. Bahkan diduga kuat ada konspirasi korupsi berjemaah di dalam priyek ini Ketua Aliansi LSM Bone, Alfian T. Anugrah merasa gerah dengan sikap diam aparat penegak hukum (APH) yang tidak menelusuri hal ini. Menurutnya, ada beberapa keganjilan yang terjadi dalam proses pembangunan Bola Soba tersebut mulai dari kebakaran Bola Soba, pemindahan lokasi pembabgunan Bola Soba, pembebasan lahan, pengadaan kayu ulin hingga proses pembangunan yang masih belum jelas kelanjutannya "Kenapa hal ini didiamkan saja padahal ini sudah jelas ada kerugian yang ditimbulkan oleh pekerjaan ini," sesal Alfian, Rabu, 1 Mei 2024. Alfian menambahkan, pihak terkait yakni Dinas Bina Marga, Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR)  harus bertanggung jawab penuh dan menjelaskan alasan pemutusan kontrak sementara kontraktor itu dimana sudah jelas ada kelalaian dari kontraktor tersebut yang menyebabkan munculnya sebuah kerugian. "Yang menjadi pertanyaan besar ada apa sehingga sanksi untuk kontraktornya hanya pemutusan kontrak sementara? Apakah ada yang disembunyikan atau ada yang ditakutkan untuk dilakukan pemutusan kontrak secara permanen? Padahal beberapa ahli dari lingkup pemda yang paham aturan itu menilainya lucu dan baru terjadi ada pemutusan kontrak sementara dengan nilai kesalahan yang tampak dan ini sudah pasti ada yang dilindungi dan ada juga yang ditakutkan oleh pihak terkait" ungkap Alfian. Mantan anggota DPRD Bone ini berharap agar APH dan Instasi hukum lainnya bisa peka untuk kasus pembangunan Bola Soba ini dan berharap agar bisa mengungkap dugaan kongkalikong yang dimulai dari pembebasan lahan hingga ke fase pembangunan kembali Bola Soba tersebut. "Ini juga Dinas BMCKTR yang patut dipertanyakan. Kenapa perusahaan penyedia jasa yang mengerjakan Bola Soba tersebut masih diberi kesempatan besar untuk mengerjakan beberapa proyek besar di Bone padahal dianggap bermasalah dari kasus Bola Soba? Seharusnya pihak Dinas BMCKTR itu bertindak tegas atau jangan-jangan pihak terkait dengan penyedia jasa itu ada pengaturan yang terselubung?" pungkas Alfian. ( Subaer )

Sumber: