Masih di Semarak Kemerdekaan, Polres Sinjai Gelar Berbagai Lomba Antar keluarga Personel
<strong>diswaysulsel.com, SINJAI -</strong> Masih dalam rangka semarak peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, Polres Sinjai menggelar berbagai lomba yang melibatkan seluruh personel dan keluarga besar Polres Sinjai. Kegiatan yang berlangsung di halaman Mapolres Sinjai pada Senin sore (19/8/2024) tersebut, dipenuhi dengan semangat kebersamaan dan antusias yang tinggi. Acara ini dipimpin langsung oleh Kapolres Sinjai AKBP Harry Azhar, yang didampingi oleh Ketua Bhayangkari Cabang Sinjai, Ny. Rina Harry. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Pejabat Utama (PJU) Polres Sinjai, para Kasat, Kasi, perwira staf, serta segenap personel Polres Sinjai. Kehadiran mereka memberikan dukungan moral dan semangat kepada para peserta yang berkompetisi. Harry mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi di antara personel, serta untuk menyegarkan kembali semangat nasionalisme dan patriotisme. "Momen Hari Kemerdekaan ini harus menjadi pengingat bagi kita semua tentang perjuangan para pahlawan bangsa. Melalui kegiatan ini, kita tidak hanya merayakan kemerdekaan, tetapi juga memperkuat kebersamaan dan kekompakan di lingkungan Polres Sinjai," ujarnya. Berbagai lomba digelar untuk memeriahkan acara tersebut. Diantaranya adalah lomba tarik tambang, lomba lari karung, lomba lari kelereng, dan lomba makan kerupuk. Lomba tarik tambang diikuti oleh berbagai tim yang mewakili bagian fungsi yang ada di Polres Sinjai. Pertandingan ini menjadi ajang unjuk kekuatan, namun tetap berlangsung dalam suasana yang penuh dengan tawa dan kegembiraan. Kapolres Sinjai, yang turut bertanding bersama PJU, memberikan dorongan moral dengan teriakan-teriakan penyemangat, yang disambut meriah oleh penonton dan peserta lainnya. Tidak hanya para personel, Bhayangkari juga berpartisipasi aktif dalam lomba lari kelereng. Dengan keseimbangan dan ketelitian, para anggota Bhayangkari berusaha untuk memenangkan lomba ini. Lomba ini menjadi salah satu lomba yang paling seru, karena membutuhkan konsentrasi tinggi untuk menjaga kelereng agar tidak jatuh dari sendok. Selain itu, untuk anak-anak yang berusia 5 hingga 10 tahun, disediakan lomba makan kerupuk. Kegiatan ini menjadi hiburan tersendiri, tidak hanya bagi para peserta cilik, tetapi juga bagi para orang tua yang menyaksikan. Lomba makan kerupuk ini menunjukkan semangat kompetisi yang sehat di antara anak-anak, sekaligus menanamkan nilai kebersamaan sejak dini. AKBP Harry mengungkapkan rasa bangganya terhadap antusias yang ditunjukkan oleh seluruh peserta. Ini adalah bentuk kecil dari rasa syukur kita atas kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan kita dahulu. "Mari kita terus jaga kekompakan ini dan selalu berikan yang terbaik dalam setiap tugas yang kita emban," pungkasnya. <strong>Penulis: Andi Irfan</strong>
Sumber: