PLN Indonesia Power UBP Tello Perkuat Budaya K3 Melalui Program Edukasi Inovatif

<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR </strong>- PLN Indonesia Power terus berkomitmen untuk meningkatkan budaya K3 bagi seluruh pegawai. Melalui Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Tello, PLN Indonesia Power menggelar Program Edukasi K3 berkolaborasi dengan PT PLN (Persero) UIP3B Sulawesi untuk memperkuat budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan kerja. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin, 23 September 2024, bertempat di Aula Sikarannuang PLN IP UBP Tello. Melalui program ini, PLN Indonesia Power UBP Tello berupaya meningkatkan kesadaran seluruh pegawai terkait pentingnya K3 dalam operasional sehari-hari, dengan fokus utama pada Tanggap Darurat Bencana, Evakuasi, dan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K). Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari berbagai lembaga terkait, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Selatan yang diwakili oleh Risman Ruslan, PMI Kota Makassar dengan pemateri Fauzan Amrullah, serta perwakilan dari Polda Sulsel, AKP Asfada, S.E., M.H. Seluruh pemateri berbagi pengetahuan mengenai manajemen risiko dan langkah-langkah penting dalam menghadapi situasi darurat, termasuk bencana alam dan kecelakaan di tempat kerja. Seluruh pegawai &amp; Tenaga Alih Daya (TAD) PLN IP UBP Tello dan PLN UIP3B Sulawesi turut serta dalam program edukasi ini. Partisipasi aktif dari karyawan menunjukkan komitmen PLN Indonesia Power untuk menciptakan tempat kerja yang aman dan kondusif. Kegiatan ini juga menjadi ajang untuk memperkuat kolaborasi lintas unit dalam menghadapi potensi risiko di lingkungan kerja dengan persiapan yang matang, mengingat UBP Tello &amp; UIP3B Sulawesi berada dalam 1 (satu) site yang sama. “Program edukasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran K3, tidak hanya dalam hal kepatuhan terhadap regulasi, tetapi juga untuk menjaga kelangsungan operasional perusahaan. Dengan pemahaman yang baik terkait keselamatan kerja, pegawai diharapkan dapat lebih produktif karena bekerja dalam lingkungan yang aman dan terkontrol. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan pembekalan penting untuk mencegah kebingungan dan kepanikan saat menghadapi situasi darurat.” ucap Hariady, Manager PLN IP UBP Tello Salah satu topik yang dibahas secara mendalam adalah identifikasi risiko dan bahaya di tempat kerja. Pegawai diberikan pelatihan untuk mampu mengenali potensi bahaya sejak dini, sehingga langkah pencegahan bisa diambil sebelum terjadinya insiden yang tidak diinginkan. Ini menjadi kunci dalam upaya perusahaan untuk mengurangi potensi cedera dan kerugian yang dapat mempengaruhi kelancaran operasional. “Pelatihan ini mencakup prosedur evakuasi yang benar untuk situasi darurat, dengan tujuan untuk mengurangi potensi korban saat bencana terjadi. Materi terkait Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K) juga tak kalah pentingnya, dengan pemahaman yang baik tentang P3K, pegawai diharapkan dapat memberikan pertolongan cepat dan efektif kepada rekan kerja yang mengalami kecelakaan sebelum bantuan medis tiba. Pengetahuan ini diharapkan dapat mengurangi tingkat keparahan cedera dan menyelamatkan nyawa di tempat kerja,” jelas Achmad Yoga, Team Leader K3 &amp; Keamanan PLN IP UBP Tello. Manager PLN Indonesia Power UBP Tello, Hariady Bayu Aji, dalam sambutannya juga mengingatkan pentingnya budaya K3 di lingkungan kerja. Ia menekankan bahwa keselamatan adalah prioritas utama dan harus menjadi bagian dari keseharian setiap karyawan. Dukungan dari BPBD Provinsi Sulawesi Selatan dan Polda Sulsel juga memberikan apresiasi terhadap inisiatif PLN IP UBP Tello dalam mengadakan program edukasi ini, sekaligus mendorong penguatan budaya K3 di seluruh unit kerja PLN Indonesia Power.

Sumber: