DP2 Beri Pendampingan Pemeliharaan Ayam Petelur di Longwis

<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR </strong>- Dinas Perikanan dan Pertanian (DP2) Kota Makassar memberikan pendampingan pemeliharaan ayam ras petelur di lorong Wisata (Longwis). Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui keluhan dan permasalahan warga di Longwis dalam memelihara ayam ras petelur yang disalurkan DP2 Kota Makassar. Pendampingan tersebut dilakukan di Longwis Seroja di kelurahan Gunung sari, Kecamatan Rappocini. Sebab warga mengeluhkan ayam petelur mereka tiba - tiba mati. "Keluhannya terkait penyakit-penyakit pada ayam. Seperti tiba tiba mati mendadak,"ucap Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DP2 Kota Makassar, Mirdayanti, Kamis, 3 Oktober 2024. Selain itu, dia mengungkapkan, pendampingan pemeliharaan ayam ras petelur yang dilakukan DP2 Kota Makassar mendapatkan respon positif dari warga Longwis. Menurut dia, warga di Longwis sangat terbantu dengan adanya bantuan ayam ras petelur, sehingga mereka meminta tambahan bantuan. "Respon masyarakat sangat baik dan mereka meminta lagi untuk diberikan tambahan bantuan ayam ras petelur karena sangat membantu pemenuhan kebutuhan protein hewani,"terangnya. Namun, dia mengungkapkan, bantuan saat ini sudah disalurkan ke beberapa beberapa kelompok penerima dan Longwis. "Untuk tahun ini kami sudah mendistribusikan ke kelompok penerima sebanyak 18 kelompok,"tegasnya. Sementara Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kota Makassar, Evy Aprialty mengatakan, pendampingan tersebut rutin dilakukan oleh DP2. Ia berharap, kegiatan ternak ayam ras petelur tersebut dapat mendukung kegiatan positif dan produktif Warga di sekitar lingkungan mereka. “(ayam ras petelur) Diharapkan dapat diternakkan dengan baik sehingga hasilnya dapat dipanen untuk konsumsi dan dapat dikembangbiakkan untuk berproduksi lebih banyak,” tutur Evy. Ternak ayam ras petelur ini belum menyeluruh diterapkan. Masih di sebagian Longwis. Kata Evy akan kembali menyalurkan bantuan ayam ras petelur ke lorong-lorong wisata (Longwis) yang ada di Kota Makassar. (Jun/D)

Sumber: