DPRD Kota Makassar
PEMKOT MAKASSAR

Peduli Kesehatan Pelajar, PLN UIP Sulawesi Salurkan Bantuan Sanitasi dan Air Bersih ke Delapan SD di Makassar

Peduli Kesehatan Pelajar, PLN UIP Sulawesi Salurkan Bantuan Sanitasi dan Air Bersih ke Delapan SD di Makassar

--

DISWAY, SULSEL - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan (UIP) Sulawesi melaksanakan program “Menjaga Air untuk Bumi yang Tangguh” dengan menggandeng Yayasan Aku Rimba Indonesia. 

Program ini menghadirkan fasilitas MCK yang lebih layak, instalasi air bersih, serta pipanisasi untuk delapan Sekolah Dasar di Kota Makassar.

Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis pada Kamis (27/11) di SD Negeri Baddoka. 

Adapun delapan sekolah penerima manfaat yaitu SD Inpres Mandai, SD Negeri Malewang, SD Inpres Bakung I, SD Inpres Bakung II, SD Inpres Kalangtubung I, SD Negeri Baddoka, SD Inpres Mannuruki I, dan SD Negeri Sipala I.

Kepala SD Negeri Baddoka, Kamelia Yusup, mengungkapkan bahwa fasilitas toilet di sekolahnya selama ini banyak mengalami kerusakan seperti plafon rusak, dinding terkelupas, kloset tersumbat, hingga saluran air yang tidak mengalir. 

Ia menyebut bantuan PLN sangat membantu karena sekolah kesulitan menangani persoalan tersebut secara mandiri.

Kamelia juga menilai bantuan PLN memiliki cakupan yang komprehensif, mulai dari pemasangan pompa air, renovasi MCK, hingga pipanisasi ke beberapa titik. 

Menurutnya, seluruh upaya itu memberikan dampak nyata bagi kenyamanan dan kesehatan siswa.

General Manager PLN UIP Sulawesi, Wisnu Kuntjoro Adi, menjelaskan bahwa Kecamatan Biringkanaya dipilih berdasarkan hasil pemetaan kebutuhan sanitasi yang menunjukkan wilayah tersebut membutuhkan intervensi segera. 

Ia berharap program ini dapat memberikan manfaat langsung bagi sekolah dan masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Wisnu menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah, pihak sekolah, para guru, dan Yayasan Aku Rimba Indonesia yang telah mendukung pelaksanaan program TJSL tersebut. 

Menurutnya, kolaborasi menjadi kunci suksesnya program sosial yang berkelanjutan.

Perwakilan Kecamatan Biringkanaya, Wuriyanti Saptorini, turut menyampaikan apresiasi dan menyebut bantuan ini bukan hanya memperbaiki sarana fisik, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup pelajar. 

Ia berharap kerja sama seperti ini terus berlanjut demi menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih layak, bersih, dan aman. (ZQ)

Sumber: