DPRD Kota Makassar
PEMKOT MAKASSAR

Memoralibia Andi Rimba Alam Pangerang, Bekas Pejabat Gowa yang Dikenal Bersahaja

Memoralibia Andi Rimba Alam Pangerang, Bekas Pejabat Gowa yang Dikenal Bersahaja

DOAKAN ANDI ALAM--- Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang bersama Wabup Gowa, Darmawangsyah Muin bersama pejabat teras Pemda Gowa mendoakan jenazah almarhum Andi Rimba Alam Pangerang saat melayat di rumah duka, Senin (15/12/2025) --

DISWAY,GOWA---Andi Rimba Alam Pangerang tak hanya keturunan bangsawan. Ia juga sosok bekas pejabat yang dikenal sangat bersahaja. 

Innalillahi wainnailaihi Raji'un. Pesan duka berantai menghiasi jagat medsos baik grup whatshapp maupun Facebook. Ucapan duka mendalam disampaikan pelbagai elemen masyarakat atas wafatnya Andi Rimba Alam Pangerang pada Senin (15/12/2025) dini hari wita. 

Rerata ucapan duka itu diwarnai kalimat mengenang sosok Andi Rimba Alam semasa hidupnya sebagai pribadi yang baik. 

"Saya bersaksi beliau orang baik," ucap tokoh pemuda Sungguminasa, Chandra Karaeng Erang. 

Andi Rimba Alam Pangerang terlahir di Makassar, 11 September 1957 silam. Ia wafat dalam usia 68 tahun. Puang Alam sapaan karibnya merupakan cucu dari Gubernur Pertama Sulsel, Andi Pangeran Pettarani. Ia meninggalkan seorang isteri dan tiga orang putra-putri. 

Semasa aktif sebagai ASN, Andi Alam memegang sejumlah posisi penting di Pemkab Gowa. Salah satunya ialah Kadis Pariwisata dan Kebudayaan di era Bupati Gowa, (Alm) H Ichsan Yasin Limpo. Andi Alam cukup lama menjabat Kadis Parbud Kabupaten Gowa sebelum digantikan oleh Sofyan Hamdi. 

Setelah pensiun dari ASN, Andi Alam lalu memutuskan terjun ke dunia politik bersama Partai Golkar. Hanya saja, karir politiknya tak cemerlang seperti kala Andi Alam masih berstatus ASN.

H.Mapparessa Daeng Tutu salah satu kerabat dekat Almarhum yang juga dikenal sebagai tokoh berpengaruh di Kabupaten Gowa menuturkan, kesibukan Andi Alam usai pensiun lebih banyak dihabiskan mengurus kedua cucunya.

Selain itu, Andi Alam juga telaten beribadah. Kata Mapparessa, hampir seluruh warga Somba Opu mengenal Andi Alam sebagai jamaah tetap setiap waktu Sholat di Masjid Darul Aqsa.

"Memang dalm kurun waktu tiga hari terakhir Jamaah Masjid mempertanyakan absennya Almarhum berjamaah. Informasinya tidak enak badan,” lanjut Baharuddin Dg Mangka, mantan Sekda Gowa yang juga sahabat Andi Alam.

Pertolongan keluarga sempat dilakukan, saat kondisi badannya mulai menurun, Andi Rimba Alam sempat dibawa ke RSUD Syech Yusuf sebelum menghembuskan nafas terakhir.

Tak hanya tokoh masyarakat yang menilai Andi Alam sosok yang sangat baik. Pun di kalangan jurnalis. 

"Mantan Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa. Beliau sosok yang sangat baik. Semoga almarhum Husnul khotimah. Alfatiha," ucap wartawan senior Pemda Gowa, Aspar Daeng Nangga dengan nada mendoakan.

Ribuan lerabat dan kolega datang melayat di rumah duka Jalan Andi Gassing Sungguminasa tempat Andi Alam disemayamkan menunjukkan rona kedukaan.

Sumber: