"Meskipun saya belajar dari nol, saya bisa bersaing dengan teman-teman yang sudah belajar di Tiongkok atau memiliki keturunan Tionghoa," katanya.
Dari pengalaman yang ia dapatkan, Asmariana menyimpulkan bahwa kunci keberhasilan adalah kemauan untuk terus belajar dan berkembang.
Fuxing, Jembatan Menuju Karier Cemerlang
Kisah Nabila dan Asmariana menunjukkan bahwa dengan usaha dan bimbingan yang tepat, siapa pun bisa sukses dalam dunia kerja, terutama di sektor yang membutuhkan keterampilan bahasa Mandarin.
Kursus di FUXING Makassar terbukti memberikan bekal yang cukup bagi mereka untuk bersaing dan berkembang dalam industri yang membutuhkan bahasa mandarin. (*)