DISWAY, SULSEL - Di usia 24 tahun, Anarchie Arus Bakti telah menorehkan sejarah kecil dalam hidupnya. Terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan untuk periode 2024–2029.
Meski berasal dari keluarga petani, latar belakang Anarchie jauh dari dunia politik yang kini digelutinya. Namun, dengan semangat, ia membuktikan bahwa usia dan asal-usul bukan halangan untuk berkontribusi bagi daerah.
Perjalanan politik Anarchie dimulai saat ia aktif berorganisasi di Yogyakarta. Dari sanalah benih minat terhadap politik tumbuh.
Pada Pileg 14 Februari 2024 lalu, pertama kali Anarchie mencalonkan diri melalui Partai Demokrat. Anarchie mencatat pencapaian 5.109 suara di Dapil 8 Sulsel meliputi Soppeng - Wajo untuk DPRD Sulsel.
Anarchie menjadi peraih suara terbanyak kedua di internal Partai Demokrat. Ia menggantikan Selle KS Dalle sebagai peraih suara terbanyak pertama yang mundur mengikuti Pilkada.
“Ini amanah besar dari masyarakat dan partai, yang harus saya jalankan dengan penuh tanggung jawab,” ucap Anarchie.
Di DPRD, Anarchie menjabat sebagai Wakil Bendahara Fraksi Partai Demokrat. Saat ini Anarchie duduk di Komisi C DPRD Sulsel yang membidangi Keuangan Daerah.
Sebagai legislator muda, Anarchie bertekad meneruskan program-program pendahulunya. Pembangunan jalan tani, penyediaan sumur bor, hingga peningkatan fasilitas sekolah menjadi prioritas utamanya.
Di balik kesibukannya, ia tetap memegang pesan orang tua: menjaga tutur kata dan merencanakan segalanya dengan matang.***