DISWAY,GOWA---Maling motor kembali beraksi di Kecamatan Parangloe, Gowa. Korban kali ini, ialah Dewi Avrilia (18 tahun). Motor merek Yamaha Fino warna putih dengan nomor polisi DD 4557 YZ milik warga Lingkungan Parang, Kelurahan Lanna itu raib dicuri.
Ini untuk sekian kali, aksi pencurian motor terjadi di Kecamatan Parangloe. Disisi lain, rentetan kasus curanmor ini tak mampu diungkap oleh aparat kepolisian.
Orang tua Dewi Avrilia, Bastian Daeng Lotteng menuturkan, motor anaknya itu dicuri pada Senin 5 Mei 2025 dinihari saat dirinya bersama keluarga tertidur lelap. Sebab, hingga Minggu 4 Mei 2025 Pukul 24.00 Wita tengah malam, motor tersebut masih dilihat terparkir di halaman depan rumahnya.
"Perkiraannya, pelaku beraksi dinihari. Karena sampai pukul 12 malam, anak muda yang ngumpul disamping rumah masih melihat motor itu terparkir di halaman," beber Daeng Lotteng.
Ia baru mengetahui motor anaknya itu hilang setelah bangun pada Pukul 05.30 pagi. Ia pun kaget melihat motor yang selama ini diparkir di halaman rumahnya sudah tidak ada.
"Pintu pagar rumah memang tidak tergembok. Begitu juga motornya anakku itu tidak terkunci leher. Kemungkinan, pelaku sudah lama mengincar ini motor," ungkapnya.
Kasus pencurian motor milik anaknya itu telah dilaporkan ke Polsek Parangloe. Pegawai Pemkab Gowa itu berharap, polisi bekerja cepat mengungkap pelaku sehingga motor anaknya itu bisa kembali.
Kapolsek Parangloe, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Muh Azhar saat dikonfirmasi wartawan membenarkan pencurian motor yang dialami Dewi Avrilia.
"Iya ada itu laporannya saya lihat," ujar AKP Muh Azhar.
Perwira tiga balok itu menyatakan pihaknya langsung menyikapi laporan pencurian motor itu dengan melakukan penyelidikan. "Langsung kita lidik," katanya.
Terkait kasus pencurian motor yang terus berulang namun tak satupun yang berhasil diungkap siapa pelakunya, Azhar berdalih masih terus bekerja dan melakukan pendalaman. Begitu pun kegiatan patroli akan terus ditingkatkan.
"Tentu patroli kita akan tingkatkan kembali. Intel kami juga terus bekerja agar kasus curanmor ini bisa kita ungkap pelakunya," dalihnya.(rus)