Ketua Komisi D DPRD Makassar Desak Pemkot Jangan Lembek Soal Hanggar

<!-- wp:paragraph --> <p><strong>DISWAY</strong> - Ketua Komisi D DPRD Makassar dari fraksi PKS, Andi Hadi Ibrahim Baso mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) 'memiliki taji' untuk menindak tegas Hanggar Talasalapang di Kecamatan Rappocini.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Pasalnya keberadaan Hanggar Talasalapang telah menimbulkan keresahan di masyarakat. Apalagi Hanggar Talasalapang telah beroperasi sejak akhir 2019, tanpa mengantongi izin prinsip.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>"Saya juga mengatakan kalau tidak ada izin tutup, tutup permanen. Tidak ada yang kebal hukum di negara ini, " tegas Andi Hadi Ibrahim Baso, Rabu , 6 Juli 2022.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Ketua Bidang Pembangunan Umat DPW PKS Sulsel ini mengakui banyak mendapat laporan soal aktivitas di Hanggar Talasalapang. Di mana warga yang bermukim di sekitar Hanggar Talasalapang dibuat risih dengan adanya live musik dengan suara sound cukup besar yang berlangsung hingga larut malam.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Apalagi di sekitar Hanggar Talasalapang, ada sarana pendidikan, pemukiman penduduk hingga Tahfiz Qur'an.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>"Perlu diingat oleh pengelola Hanggar ini, bahwa warga yang bertempat di sana ada keresahan, jam - jam istirahat warga di situ terganggu dengan suara musik, " sorotnya.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Maka dari itu, legislator DPRD Makassar yang membidangi soal kesejahteraan masyarakat (Kesra) ini meminta instansi terkait di Pemerintah Kota untuk mengambil tindakan tegas dan jangan lembek terhadap pengusaha bandel.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>"Kami ini perpanjangan tangan dari rakyat. Kalau rakyat sakit harusnya DPRD-nya juga sakit. Keluhan - keluhan warga ini dinomor satukan. Oleh karena itu kepada dinas dinas terkait jangan hanya berfikir ada PAD yang masuk. Tetapi perlu juga melihat realita di lapangan. Oleh karena itu, saya sendiri di komisi D kalau memang tidak ada izinnya, cabut saja, " tegasnya.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>"Di sana itu disampingnya ada lembaga Qur'an. Itu perlu dilihat juga. Oleh karena itu perlu saling menghargai, dan memperhatikan regulasi - regulasi yang berlaku di kota Makassar, " pungkas menambahkan. </p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia Sulawesi Selatan (MUI Sulsel) mengecam adanya kegiatan di Hanggar Talasalapang terkait aksi waria alias bencong yang melakukan joget erotis. Mengingat aksi tersebut dilakukan di ruang publik dan disaksikan banyak orang.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Bahkan aksi waria joget erotis di atas meja di Hanggar Talasalapang viral di berbagai media sosial. Hingga menimbulkan keresahan di masyarakat.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Sehingga MUI secara tegas mengecam aksi waria itu dan meminta Pemerintah Kota Makassar untuk memberi efek jera terhadap Hanggar Talasalapang.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Sekretaris MUI Sulsel, Dr Muammar Bakry Lc MA mengatakan, joget erotis di depan umum sudah mengarah tindakan porno aksi. Dengan begitu, kata Muammar, MUI Sulsel mendesak pihak kepolisian untuk mengambil tindakan sesuai aturan hukum yang berlaku.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>"Saya kira joget erotis depan umum sudah bisa mengarah ke porno aksi. Kita sudah punya undang undang. Sebaiknya, kalau pihak keamanan sudah mengetahui harus menindak itu, " kata Muammar Bakry melalui sambungan telepon, Jumat, 1 Juli 2022.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Menurut Muammar, aksi waria tersebut dari segi moral telah bertentangan dengan agama. " Kalau bertentangan berarti tindakan itu haram. Masyarakat sedapat mungkin proaktif untuk melarang dan tidak melakukan pembiaran, itu bisa menjadi malapetaka bagi kita semua, " ujarnya.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>"Kalau sudah meresahkan, MUI Sulsel mengecam kegiatan itu, " tegas Muammar sembari prihatin atas adanya aksi waria di Hanggar Talasalapang.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Berdasarkan informasi yang dihimpun, Hanggar Talasapang merupakan milik keluarga politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Gowa, Faisal Achmad. ***</p> <!-- /wp:paragraph -->