Rehabilitasi Rujab Walkot dan Balai Kota Makassar, 16 SKPD Diungsikan ke Mal GTC

Kamis 04-05-2023,13:36 WIB
Reporter : Muhammad Fadly
Editor : Muhammad Fadly

<strong>DiswaySulsel, Makassar</strong> - Pemkot Makassar berencana merehabilitasi dua bangunan penting. Yakni, rumah jabatan (Rujab) wali kota Makassar dan Balai Kota. Ditemui di kediaman pribadinya, Jalan Amirullah Makassar, Rabu, 3 Mei 2023, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto membenarkan perihal rencana rehab maupun renovasi dua bangunan tersebut. "Iya, kita akan lakukan rehab, termasuk di balai kota. Sementara SKPD mengungsi dulu,” ujarnya. Kepala Bagian Umum Pemkot Makassar, Fajrin Pagarra menyatakan, dampak dari rehabilitasi balai kota, terpaksa melakukan pemindahan kantor untuk sementara waktu bagi 16 SKPD. “Ada sekitar 16 SKPD mengungsi ke Mal GTC. Jadi SKPD yang terdampak itu diantarkan oleh Bagian Umum untuk dicarikan tempat di Mal GTC,” ujarnya. "Luas yang mau direhab itu sekitar 4.500 meter,” imbuhnya. Berkenaan dengan itu, Kepala Bidang Pembagunan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Makassar, Hajar Aswad menuturkan, balai kota telah memasuki tahap pengerjaan. Usai melalui proses tender untuk rehabilitasi. “Sementara dikerja (balai kota), sudah selesai berkontrak,” ujarnya. Sedangkan untuk rencana rehab rujab, menurut Hajar baru selesai tahap tender. "Sisa tunggu masa sanggah baru berkontrak,” terangnya. Menurut rencana, rujab akan direhab pada bagian belakang saja. Sebab, bagian depan merupakan cagar budaya yang tidak boleh diubah. “Mau ditambah yang di belakang baruga itu, kalau di depan itu ndak bisa di ganggu cagar budaya itu,” ungkapnya. Setidaknya, total Rp54 miliar mesti digelontorkan Pemkot Makassar untuk merehabilitasi dua bangunan tersebut. “Anggaran dana itu sekitar Rp29 miliar untuk merenovasi balai kota, untuk anggaran rujab itu sekitar Rp25 miliar,” terangnya.

Tags :
Kategori :

Terkait