Tekan Angka Kemiskinan, 60.311 KPM di Gowa Terima Bantuan Pangan

<strong>DiswaySulsel, Gowa</strong> - Perum Bulog melakukan penyaluran perdana bantuan pangan nasional. Untuk Kabupaten Gowa, sekira 1.809 ton beras disalurkan untuk 60.311 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Pelepasan penyaluran cadangan beras pemerintah untuk Bantuan Pangan 2023 dari Badan Pangan Nasional dilakukan Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan di Halaman Kantor Bupati Gowa, Senin, 8 Mei 2023. Menurutnya, penyaluran ini merupakan salah satu kebijakan pemerintah pusat guna menekan angka kemiskinan ekstrem di Indonesia termasuk di Kabupaten Gowa. "Pemerintah pusat memberikan bantuan pangan kepada masyarakat. Tujuannya untuk bisa menghilangkan kemiskinan ekstrem yang ada di seluruh wilayah Indonesia," ujar Adnan. Selain itu, orang nomor satu di Gowa ini mengatakan, bantuan pangan pemerintah ini juga sebagai upaya penanganan stunting di seluruh wilayah Indonesia, khususnya Kabupaten Gowa. Dirinya berharap bantuan pangan yang disalurkan melalui Perum Bulog kepada KPM di Kabupatan Gowa ini memiliki kualitas yang baik. "Bulog telah berjanji apabila ada komplain yang tidak sesuai, maka Insyaallah akan digantikan langsung oleh Bulog," tutur Adnan. Sementara itu, Wakil Kepala Cabang Bulog Makassar, Anto Purwanto mengatakan, setiap keluarga penerima manfaat akan menerima bantuan pangan sebanyak 10 kilogram beras. "Dalam penyalurannya, kami melibatkan para pendamping PKH, pemerintah setempat, Babinsa daan Bhabinkamtibmas yang ada di desa dan kelurahan," ungkap Anto Purwanto. Dirinya menambahkan jika ada penggantian penerima bantuan pangan, maka pemerintah setempah harus membuat surat pernyataan tanggung jawab mutlak. “Kalau ada penggantian, misalnya meninggal dunia, bisa diganti oleh ahli waris. Pindah kependudukan juga bisa diganti ke yang lain, tetapi harus ada surat pernyataan tanggung jawab mutlak SPTJM dari pemerintah desa atau kelurahan," tambahnya. (*)