PDAM Minta Masyarakat Hemat Air

Sabtu 02-09-2023,12:47 WIB
Reporter : Muhammad Seilessy
Editor : Muhammad Seilessy

DISWAY, MAKASSAR -- Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) meminta masyarakat untuk hemat air selama musim kemarau. Pasalnya Bendungan Lekopancing di Kabupaten Maros yang selama ini menjadi salah satu stok air baku mulai menurun drastis. Tak hanya itu, Sungai-sungai yang mengalir di Bendungan Lekopancing dari berbagai aliran mulai dari pegunungan Tompobulu dan aliran air dari Sungai Jeneberang juga terlihat kering. Ini akibat fonemena alam El Nino yang menyebabkan kemarau panjang. Upaya mengatasi dampak musim kemarau yang melanda beberapa wilayah, PDAM telah berkomitmen untuk memastikan bantuan air bersih tersedia merata bagi masyarakat yang terdampak. Kepala Bagian (Kabag) Humas PDAM Makassar Muh Idris Thahir menjelaskan bahwa meskipun tantangan pemerataan masih ada, namun pihaknya berusaha untuk mengantarkan air bersih ke berbagai titik dengan jumlah varian antara 4 hingga 6 kubik mobil tangki. "Kami mengantarkan air dengan prinsip bahwa warga bisa mengambil sesuai kebutuhan dengan wadah yang mereka siapkan di rumah masing-masing. Ini memberikan kesempatan kepada semua masyarakat, untuk mendapatkan akses yang sama. Meskipun kadang-kadang ada antrian karena permintaan yang tinggi, kami tetap berupaya memenuhi semua permintaan yang masuk." Ucap Idris, sapaan akrabnya Terkait rencana jangka panjang yang akan dilakukan, pihaknya berusaha menginisasi melalui kementerian dengan mengusulkan untuk pemanfaatan sungai Tallo dengan memasang Bendungan Karet, Sehingga persediaan air baku di Moncongloe bisa dijadikan sumber air cadangan untuk memenuhi kebutuhan air. PDAM juga diminta untuk menggandeng Fakultas Geologi Unhas untuk mencari sumber air baru, sesuai instruki Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto. Pencarian sumber air baru menggunakan sistem geolistrik. "jadi mungkin kedepan harapan-harapan kita untuk mewujudkan masyarakat yang nanti semua bisa tetap mendapatkan air bersih di musim kemarau bisa terpenuhi dengan dua program yang kita jalankan", tambahnya Dia berharap masyarakat meningkatkan kesadaran agar menghemat air bersih. Idris menekankan masyarakat agar menggunakan air bersih sesuai kebutuhan pokok, seperti untuk makan, minum, mandi, dan buang hajat. "Kita perlu memprioritaskan penggunaan air untuk kebutuhan utama, dan menunda penggunaan air untuk aktivitas lain, seperti cuci motor atau siram tanaman, mengingat krisis air bisa berlangsung lebih lama dari perkiraan."tutupnya

Tags :
Kategori :

Terkait