BBM Langka Jelang Nataru

Senin 18-12-2023,13:25 WIB
Reporter : Muhammad Fadly
Editor : Muhammad Fadly

<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR </strong>- Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Sulawesi Selatan, khususnya jenis Solar, menjadi perhatian Pj Gubernur, Bahtiar Baharuddin. Pasalnya, kebutuhan solar saat ini terus bertambah karena bertepatan momen jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023-2024. Bahtiar menginstruksikan agar Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) segera melakukan koordinasi ke PT Pertamina, untuk mengetahui penyebab kelangkaan BBM. TPID juga diminta berkoordinasi dengan jajaran Forkopimda. Bahtiar mengungkapkan, kelangkaan BBM terjadi hampir di semua SPBU, khususnya di Kabupaten Bone. "Dua hari ini saya di Bone dalam rangka menanam sukun, dan melakukan pemantauan pasar murah. Saya imbau kepada kawan-kawan TPID agar berkoordinasi segera dengan Forkopimda TNI - Polri, Kejaksaan untuk memantau ketersediaan bahan bakar," ungkap Bahtiar kepada awak media, Minggu, 17 Desember 2023. Dia mengaku, selama dua hari di Kabupaten Bone, sudah melakukan pemantauan. Sepanjang jalan sekitar SPBU dipenuhi antrian kendaraan, termasuk mobil truk. "Saya pantau beberapa SPBU khususnya di Kabupaten Bone ada antrian panjang, sampai bermalam itu sopir truknya. Ini ada apa," ungkapnya. Bahtiar mengatakan, dirinya juga akan turun langsung melakukan pengecekan, untuk mengetahui penyebab kelangkaan BBM. Masalah kelangkaan BBM tersebut harus secepatnya diatasi. "Saya minta Pak Pj Sekda Pemprov Sulsel dan TPID untuk bersurat kepada Pertamina Pusat, termasuk Kementerian ESDM. Masalah ini harus diatasi jika memang ada mata rantai yang terkendala, karena ini memang di luar kewenangan kami. Mohon kesabaran masyarakat," kata Bahtiar. Kelangkaan BBM jenis solar juga dirasakan oleh Organisasi Angkutan Darat (Organda) Sulsel. Kelangkaan ini hampir di seluruh kabupaten dan Kota. Ketua Organda Sulsel, Zainal Abidin mengatakan, para sopir kerap mengeluhkan sulitnya mendapatkan BBM jenis solar. "Apalagi saat ini memasuki libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Tentu frekuensi perjalanan akan padat. Yang menjadi persoalan adalah kelangkaan BBM, seperti solar di beberapa wilayah Sulsel,” ujarnya. (Fath)

Tags :
Kategori :

Terkait