Peneliti Etos Politica Sebut Danny Pomanto Paling Siap di Pilgub dengan Skenario Apapun

<strong>diswaysulsel.com</strong> - Peneliti Etos Politica, Kaslan menuturkan rekam jejak atau track record Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto merupakan figur paling siap menghadapi Pilgub Sulsel, November 2024 mendatang. Meskipun Wali Kota berlatar belakang arsitek itu dihadapkan dengan skenario apapu. Kaslan menilai, setidaknya ada beberapa alasan Danny Pomanto punya optimisme yang tinggi untuk maju, salah satunya pengalaman politik melawan koalisi besar di Pilwali Makassar sebelumnya. "Pak Danny ini pede dan siap dengan skenario apapun, beliau punya pengalaman head to head hingga   10 calon sudah pernah ia alami di Pilwali Makassar," ucap Kaslan di Makasssar, Kamis (16/5/2024). Selain itu, hal lain yang membuat Danny optimis adalah track recordnya selama memimpin Kota Makassar selama dua periode, berbagai prestasi dan penghargaan telah diterima. "Wali kota berprestasi, anak lorong yang berhasil membawa Makassar dilirik sebagai kota dunia tentu adalah hal lain yang akan menjadi jualan Danny untuk menarik dukungan dari berbagai daerah di Sulsel," kata Kaslan. Hanya saja, alumni Magister Politik Universitas Nasional ini menyebut, tantangan Danny saat ini adalah mencari pasangan yang ideal, bisa mendongkrak suara pemilih di wilayah dan basis yang mempunyai suara cukup tinggi. "Kalau kita amati memang, aspirasi dan dukungan dari berbagai pihak jika kita lihat banyak yang menyebut dan menggadang-gadang Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani menjadi pasangan Danny. Dan memang Danny nyaman dengan sosok perempuan dengan elektoral yang bisa diandalkan," papar Kaslan. Sebelumnya, beredar simulasi pasangan di Pilgub Sulsel  seperti Andi Sudirman-Fatmawati Rusdi dan Danny Pomanto-Indah Putri Indriani. Menanggapi simulasi itu, Danny Pomanto mengatakan berapa pun paslon yang maju, ia tetap siap bertarung. Bahkan kata Danny, pengalaman mengikuti pilkada Makassar dengan banyak paslon sudah membuatnya semakin terbentuk. "Pokoknya mau head to head, mau 10 calon sudah pernah alami (di Pilwali Makassar)," ucap Danny Pomanto, Rabu (15/4/2024) kemarin. Danny bersyukur bisa masuk radar bakal calon gubernur. Artinya, kata wali Kota Makassar dua periode ini, ia masih 'direkeng' sebagai salah satu figur potensial. "Yang saya syukuri dan terima kasih masih ada namaku masuk di situ. Apapun kondisinya dalam pertarungan politik itu biasa head to head," ujarnya. Kendati demikian, Danny paham betul terkait dinamika demokrasi pada masa pilkada. Siapapun yang memenangkan Pilgub, sejatinya semua calon menginginkan kemajuan dan kebaikan Sulsel. "Tapi kita tetap teman demokrasi, teman membangun Sulsel, mau menang mau kalau bukan soal, tetapi pertarungan dan pengujian konsep itu perlu sekali," pungkas Danny. ***