<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR </strong>- Dewan Lorong (Delor) mendorong perputaran ekonomi di Lorong Wisata (Longwis). Mengingat Program Longwis ada 21 konten di dalamnya, seperti penebangan UMKM dan pertanian. Dewan Lorong (Delor) Longwis Marampa, M Hatta mengatakan, program Longwis harus dimanfaatkan warga untuk meningkatkan perekonomian yang ada di lorong. “Program ini harusnya menumbuhkan perekonomian di lorong. Kalau kita mau ada perputaran ekonomi. Selain ada yang dimakan dijual juga. Itu baru bisa dibilang menumbuhkan pertumbuhan ekonomi,”ucap Hatta, Minggu, 1 September 2024. Pria yang sudah menjadi Delor sejak 2022 itu mendorong warga lorong bisa memanfaatkan dengan baik bantuan dari Organisasi Perang Daerah (OPD) Pemerintah Kota. Senada, Delor Longwis Papi, Joni Tinna mengatakan, inti dari lorong wisata bukan hanya tampilan, namun soal program yang dijalankan di dalamnya. “Lorong wisata itu bukan jual warna. Intinya lorong wisata itu soal programnya,” kata Joni Tinna. Menurut dia, warga lorong punya peran penting untuk menjaga dan mengembangkan Lorong Wisata. Kalau hanya mengandalkan tampilan warna warni di lorong, kata dia longwis akan segera dilupakan. “Bukan masalah warnanya. Kalau warna kan musim hujan selesai. Intinya longwis sebenarnya salah kalau dia jual warna. Buat apa, kalau musim banjir atau hujan datang habis itu cat,” tuturnya. Ia berharap, warga berpikir soal pengembangan ekonomi di lorong. "Bagaimana kita berpikir lorong wisata itu menambah nilai ekonomi warga di lorong,” ucapnya. Saat ini, beberapa program yang dinilai memberikan nilai ekonomis bagi warga Longwis di antaranya program menanam. Tanaman pangan selain menjadi konsumsi harian warga juga bisa dijual.(Jun/C)
Delor Dorong Perputaran Ekonomi di Longwis
Senin 02-09-2024,11:21 WIB
Editor : Muhammad Fadly
Kategori :