Survei Pilwali Parepare: ANH - TQ Melejit, Sementara 3 Rivalnya Melorot

Selasa 12-11-2024,12:47 WIB
Reporter : Admin
Editor : Admin

DISWAY, SULSEL  -  Lembaga INDex Indonesia merilis hasil survei terbaru untuk Pilwali Parepare 2024. Survei ini dilakukan tanggal 6 sampai 10 November 2024.

Hasil survei dari empat Pasangan Calon  yang bertarung, Andi Nurhaldin Nurdin Halid-Taqyuddin Djabbar (ANH-TQ) elektoralnya melejit, sedangkan tiga rivalnya elektoralnya melorot. 

Sementara  Tasming Hamid-Hermanto (TSM-MO), Erna Rasyid Taufan-Rahmat Syamsu Alam (Erat-Bersalam) dan M Zaini-Bahtiar Tijjang (MZ-Berbakti) merosot dan stagnan.

Founder INDex Indonesia, Agung Prihatna mengatakan, survei ini menggunakan 400 responden yang tersebar di 4 kecamatan Kota Parepare. Menggunakan metode Multistage Random Sampling, margin of error +/-5% dengan tingkat kepercayaan 95%.

"Sebaran responden di seluruh kelurahan di 113 RW sampel dari total jumlah 154 RW. Kami kerahkan 20 orang wawancara dan mendatangi kembali 80 responden untuk spotceck," kata Agung saat merilis survei di Makassar pada Selasa (12/11/2024).

Hasilnya, Tasming Hamid-Hermanto masih  memimpin survei dengan raihan 32,8%, disusul Andi Nurhaldin Nurdin Halid-Taqyuddin Djabbar (ANH-TQ) 22,8%.

Kemudian Erna Rasyid Taufan-Rahmat Syamsu Alam (Erat-Bersalam) 18,8% dan M Zaini-Bahtiar Tijjang (MZ-Berbakti) 17,5%. Sementara rahasia 1,3% dan belum tahu 7,3%.

"Jika dilihat dari survei ini, maka saya bisa menilai bahwa Pilkada Kota Parepare sangat dinamis, sehingga hari terakhir menjadi penentu pemenang," ujarnya.

Namun pada Oktober 2024, INDex Indonesia juga menurunkan survei. Ditemukan pergerakan masing-masing keempat Paslon, bahwa hanya Andi Nurhaldin Nurdin Halid-Taqyuddin Djabbar  surveinya naik.

Dimana hasil survei pada Oktober 2024 yakni Andi Nurhaldin Nurdin Halid-Taqyuddin Djabbar 15,3%, kemudian naik 22,8% pada November.

Sementara survei Tasming Hamid-Hermanto 38,8% pada Oktober, namun terjun bebas ke 32,3% pada November.

Kemudian survei Erna Rasyid Taufan-Rahmat Syamsu Alam (Erat-Bersalam) juga mengalami penurunan. Dari survei Oktober sebesar 19,6% tapi turun pada November 18,8%.

Begitu juga dengan M Zaini-Bahtiar Tijjang (MZ-Berbakti) yang memiliki survei 20,9% pada Oktober dan turun 17,5% di bulan November.

Pemilih rahasia 3,3% pada Oktober dan 1,3% saat November. Dan belum tahu 2,1% pada Oktober, dan 7,3% pada November.

"Kalau dilihat dari pergerakan survei, bahwa hanya pasangan ANH-TQ yang naik surveinya dari Oktober ke November. Sementara ketiga Paslon lain mengalami penurunan," kunci pendiri Lembaga Survei Indonesia itu.***

Kategori :