DPRD Kota Makassar
PEMKOT MAKASSAR

DPP KNPI Ambil Alih Pelaksanaan Musda KNPI Sulsel Usai Kericuhan

DPP KNPI Ambil Alih Pelaksanaan Musda KNPI Sulsel Usai Kericuhan

Sekjen DPP KNPI, Almanzo Bonara. --

DISWAY SULSEL  -Dewan Pimpinan Pusat (DPP) KNPI  mengambil alih pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) KNPI Sulawesi Selatan setelah terjadinya kericuhan di arena musda yang berlangsung di Hotel Horison Senin (8/12/2025) malam.  Keputusan ini disampaikan Sekretaris Jenderal DPP KNPI, Almanzo Bonara.

Dia menyebut,   dinamika kepemudaan di setiap daerah memang berbeda, namun pelaksanaan organisasi tetap harus mengacu pada konstitusi KNPI.

Sehingga  insiden yang terjadi, kata dia, memaksa DPP turun langsung untuk memastikan konsolidasi Rapimpurda dan Musda berjalan sesuai aturan. 

“DPP akhirnya mengambil sikap untuk mengambil alih proses konsolidasi. Musda tetap akan dilaksanakan, namun dipimpin langsung oleh DPP,” tegas Almanzo di Makassar,  Selasa, (9/12/2025).

Menurut dia, seluruh peserta Musda dan Rapimpurda tetap akan dipanggil hadir, termasuk dua kandidat, Vonny Ameliani Suardi dan Fadel Muhammad Tauphan Ansar  yang sedang bertarung. DPP juga memastikan proses kandidasi tetap berjalan sebagaimana mestinya.

Terkait waktu pelaksanaan  Musda, Almanzo menyebut masih dalam tahap finalisasi.

 “Kami sementara godok dulu. Dalam waktu dekat akan kami infokan apakah sore ini, malam ini,  atau besok. Kita menjaga cooling down dulu supaya semua terkonsolidasi dengan baik,” katanya. 

Ia menegaskan pentingnya menjaga kondusivitas karena Musda telah dibuka secara resmi oleh pemerintah daerah. Meski terjadi kericuhan, DPP memastikan proses konsolidasi tidak akan ditunda. 

“Tidak ada pending-pending. Konsolidasi tetap berjalan, semua kepesertaan kita undang,” tegas Almanzo.

 Terkait  pemukulan terhadap Wakil Ketua Umum DPP KNPI, Ludikson,  Almanzo menilai insiden tersebut mencederai organisasi. Ia menegaskan bahwa proses hukum tetap berjalan. 

“Tetapi langkah organisasi juga kami tempuh. Jika memungkinkan diselesaikan secara kekeluargaan, kita akan tempuh itu. Namun penegakan hukum tetap kita tegakkan,” jelasnya.

Diketahui, pasca mengalami kekerasan di arena Musda KNPI Sulsel,  Dikson telah melakukan laporan polisi.(*)

Sumber: