Sampaikan Belasungkawa Wafatnya Alwi Hamu, Munafri Arifuddin: Makassar Kehilangan Tokoh Terbaik
--
DISWAY, SULSEL - Kabar duka menyelimuti keluarga besar Fajar Group. Chairman Fajar Group, H.M. Alwi Hamu telah meninggal dunia.
Kabar duka datang dari dunia pers nasional, tokoh asal Sulawesi Selatan, meninggal dunia pada Sabtu (18/1/2025). Almarhum mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Puri, Jakarta.
Mendengar kabar duka tersebut, Wali Kota Makassar terpilih 2024, Munafri Arifuddin berbelasungkawa dan menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas berpulangnya tokoh pengusaha senior HM. Alwi Hamu.
"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Hari ini kita semua merasa kehilangan tokoh pengusaha, tokoh pers, juga sosok panutan bagi masyarakat Sulsel. Atas nama pribadi saya ucapkan turut belasungkawa," ucap, Appi.
Mantan Chief Executive Officer (CEO) PSM itu menuturkan bahwa, Almarhum Alwi Hamu semasa hidup banyak menorehkan dedikasi untuk negeri, terutama Sulsel. Apalagi memulai karir dari dunia pers hingga menjadi pengusaha.
"Apa yang telah ditorehkan oleh Almarhumah dapat menjadi amal jariyah, pak Alwi meninggalkan banyak hal yang perlu kita ikuti jejak karir semasa hidup," jelas Munafri.
Tak hanya itu, Ketua DPD II Golkar Kota Makassar itu menyampaikan bahwa Almarhum sebagai panutan. Pasalnya semasa hidup dikenal dengan sikap teladan menjaga persahabtan dengan siapa saja.
Apalagi sosok Almarhum sejau ini menjaga kekompakan dan persabatan. Mereka masing-masing adalah Pendiri Fajar Grup, Alwi Hamu, Pendiri Bosowa Corp, Aksa Mahmud, dan pengusaha sekaligus politisi, Jusuf Kalla (JK).
"Sekali lagi, saya sampaikan turut berduka cita sedalam-dalamnya. Atas kepergian almarhum tokoh nasional, pers, pengusaha. Pak Alwi Hamu memperlihatkan kita soal persahabatan, keuletan, teladan yang baik untuk kita teladani," tutur Appi.
Diketahui, almarhum Alwi Hamu lahir di Parepare pada 28 Juli 1944, tutup usia di tahun 2025. Kini kenap 81 tahun.
Jenazah Almarhamhum akan diterbangkan dari Jakarta menuju Makassar, dan akan dikebumikan di Makassar, Sulawesi Selatan pada Minggu 19 Januari 2025 (esok hari).
Semasa hidupnya, Alwi Hamu dikenal sebagai sosok yang bersahabat dan memiliki dedikasi tinggi di dunia jurnalistik. Sejak kecil telah menunjukkan ketertarikannya pada dunia pers sejak usia muda.
Saat masih SMP dan SMA, ia sudah menerbitkan majalah stensilan. Ketika menjadi mahasiswa, Alwi aktif dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) bersama Jusuf Kalla. Kreativitasnya melahirkan buletin HMI di Makassar yang diberi nama IDJO itam BERDJUANG.
Pada 1 Oktober 1981, Almarhum mendirikan perusahaan Fajar, yang kemudian berkembang menjadi salah satu media besar di Indonesia.
Sumber: