Indonesia Gelap

Armin Mustamin Toputiri. Dok: Pribadi--
Itulah! Sebab kekuasaan yang berada di tempat gelap, bagi ilmuan politik Samuel Huntington di bukunya “American Politics: The Promise of Disharmony” (1981). "Kekuasaan tetap kuat bila berada di tempat gelap. Bila terkena sinar matahari, tenaganya menguap".
Gelombang massa yang berjemur sinar matahari, menyuarakan “Indonesia Gelap”, semoga mewujud tenaga. Cahaya penerang negeri. Dan para penguasa, semoga makhfum. Agar sesal penyair WS Rendra dalam sajaknya “Kenalan Lama”, tertimpali.
“Hidup macam apa hidup ini/ Di taman yang gelap orang menjual badan/ agar mulutnya tersumpal makan”.
Maaf, jika saya keliru mengutip. Tak nyambung. Sebab mungkin yang dimaksud Rendra, justru kehidupan pelacur di tempat gelap! Hi hi hi…
Sumber: