FUXING Makassar Cetak SDM Unggul di Era Globalisasi, Lulusannya Diterima Perusahaan Besar

Momen Founder Disway National Network sekaligus mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan berkunjung ke FUXING Makassar di Jalan Sam Ratulangi, Kompleks PDAM Makassar. Kala itu Dahlan Iskan ikut berbincang menggunakan bahasa Mandarin.--
DISWAY, SULSEL - Pusat Pelatihan Bahasa Mandarin FUXING yang berpusat di Kota Makassar semakin menunjukkan kapasitasnya sebagai tempat rujukan untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Mandarin.
Bahkan, FUXING tidak sekedar menjadi tempat untuk belajar bahasa Mandarin, tetapi berupaya mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul. Terbukti, lulusan FUXING kini telah bekerja di perusahaan besar di Indonesia di tengah persaingan begitu ketat.
FUXING yang berada di bawah naungan Yayasan Gelora Edukasi Terpadu (GET) Indonesia terus bertujuan untuk mengimbangi pesatnya perkembangan di era globalisasi ini. Apalagi bahasa internasional yang semakin dibutuhkan, adalah Mandarin.
Ketua Yayasan Gelora Edukasi Terpadu (GET) Indonesia, Geertje Tan, menyampaikan harapannya agar FUXING terus memberikan kontribusi dalam mencetak generasi unggul, khususnya di Makassar.
" Fuxing berdiri dengan visi dan misi mencerdaskan anak bangsa dalam menghadapi tantangan global. Kami ingin berkontribusi bagi bangsa dan negara dengan menghasilkan SDM yang siap menghadapi era di mana bahasa Mandarin menjadi bahasa internasional," ujarnya, Geertje dalam keterangannya, Rabu, 19 Maret 2025.
Geertje berharap, siswa yang mengikuti kursus bahasa Mandarin di FUXING semakin semangat. Kendati, ilmu yang didapatkan sangat bermanfaat kedepannya.
" Semoga ilmu yang didapat menjadi bekal untuk masa depan yang lebih baik," tukasnya.
Diketahui, lulusan FUXING telah tersebar di beberapa perusahaan besar di Indonesia, yang bergerak di bidang pertambangan.
Yosi, salah seorang alumni FUXING Makassar, kini bekerja sebagai staf HRD di salah satu perusahaan investor China di Morowali, Sulawesi Tengah.
"Saya bekerja di salah satu perusahaan investor China di Morowali sebagai staf HRD. Saya memilih kursus bahasa Mandarin di Fuxing Makassar karena gurunya sangat baik, staf yang sangat ramah, tempat kursus begitu nyaman," ujarnya.
Alumni FUXING lainnya, Alfianti, mengungkapkan, belajar bahasa mandarin sangat penting terutama bagi yang ingin bekerja di perusahaan China.
"Belajar bahasa Mandarin sangat penting dan sangat membantu dalam dunia kerja. Terima kasih kepada para pengajar yang telah mengajar saya. Terima kasih kepada pemilik yang telah membangun Fuxing. Sukses selalu," ucapnya.
Sama halnya, Arjuni juga mengakui, belajar di Pusat Pelatihan Bahasa Mandarin FUXING sangat mendukung pekerjaannya saat ini di salah satu perusahaan di Morowali.
"Saya bisa bekerja di sini berkat belajar di Pusat Pelatihan Bahasa Mandarin Fuxing dengan mudah dan menyenangkan. Olehnya itu, saya mau mengucapkan terima kasih atas bimbingannya selama ini," kata dia.
Sumber: