Gennaro Gattuso Tukangi Timnas Italia

Gennaro Gattuso Tukangi Timnas Italia

Gennaro Gattuso-INT-

DISWAY, SULSEL -- Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) mengonfirmasi Gennaro Gattuso sebagai pelatih baru Timnas Italia.

Pemenang Piala Dunia 2006 dan mantan legenda lini tengah AC Milan, dan Rangers dikonfirmasi sebagai pelatih baru Azzurri pada hari Minggu.

Si Badak julukan Gattuso saat aktif bermain di AC Milan ini menggantikan Luciano Spalletti, yang dipecat minggu lalu setelah kalah 3-0 dari Norwegia yang membahayakan harapan kualifikasi Piala Dunia bagi Italia.

“Gattuso adalah simbol sepak bola Italia, baginya, Azzurri bagaikan kulit kedua. Motivasi, profesionalisme, dan pengalamannya akan menjadi hal yang mendasar,"  kata presiden FIGC Gabriel Gravina.

 

Manajer Timnas Italia Gigi Buffon secara tidak resmi mengonfirmasi penunjukan Gennaro Gattuso pada hari Sabtu.

"Kami bekerja keras, kami menunggu rincian akhir sekarang," kata Buffon kepada RAI Sport.

 Buffon memhatakan, Presiden dan Federasi menjalani hari-hari yang cukup padat dengan berbagai momen. Saya pikir pada akhirnya kami membuat keputusan terbaik.

 

"Kami berusaha untuk memacu kemampuan diri sendiri terlebih dahulu, tetapi yang terpenting adalah kami menghindari penampilan memalukan yang tidak pantas bagi Italia, ada berbagai cara untuk kalah dan saya pikir kita dapat menghindari jenis kekalahan terburuk dengan beberapa penyesuaian kecil," tambah Buffon.

Gattuso merupakan salah satu gelandang bertahan terbaik di dunia selama kariernya yang gemilang.

 

Ia memenangkan Piala Dunia 2006 dan dua Liga Champions bersama Milan.

Di awal kariernya, ia juga meraih kesuksesan bersama Rangers.

Ia memiliki nasib yang lebih beragam sebagai manajer, melatih klub-klub seperti Milan, Napoli, Fiorentina, Valencia, Marseille dan melatih di enam negara berbeda.

Azzurri memecat Luciano Spalletti akhir pekan lalu menyusul kekalahan telak 3-0 di Norwegia yang membuat Italia berisiko kehilangan Piala Dunia ketiga berturut-turut.

Spalletti tetap melatih Italia untuk terakhir kalinya pada hari Senin, kemenangan kandang 2-0 atas Moldova.

Tetapi sekarang berangkat setelah 22 bulan yang menyedihkan menangani negaranya.

 

Presiden Italia Gabriele Gravina awalnya memilih Claudio Ranieri sebagai pilihan pertamanya untuk menggantikan Spalletti, dan negosiasi telah berlangsung selama 48 jam.

Menurut sejumlah sumber, termasuk Nicolo Schira, Ranieri tampaknya akan menerima tawaran untuk melatih Italia hingga Piala Dunia tahun depan.

FIGC telah memberikan restu kepada Ranieri untuk mengemban peran ganda sebagai penasihat senior di Roma, selain melatih Italia.

 

Akan tetapi, setelah beberapa waktu merenung, Ranieri memutuskan untuk menepati janjinya kepada Roma dan mencurahkan perhatian penuh pada pekerjaannya di sana.

 

Italia terpaksa mencari kandidat lain dan, setelah ditolak Stefano Pioli, Azzurri kemudian memilih Gattuso. (*)

Sumber: