Rapat Banggar DPRD Bone Diskors, Gegara Kedatangan Kajati Sulsel.
<!-- wp:paragraph --> <p>KETGAM: <em>Suasana rapat Banggar DPRD Bone yang diskors karena kedatangan Kajati Sulsel. (Dok.Disway)</em></p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p><strong>DISWAY, Bone</strong> - Rapat badan anggaran (Banggar) DPRD Bone yang sedianya dilaksanakan pukul 14.00 WIT, Rabu, 2 Maret 2022, harus diskors.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Lantaran sejumlah peserta rapat ikut menjemput Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kajati Sulsel), R. Febrytrianto yang melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Bone.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Beberapa peserta rapat Banggar baik dari anggota dewan dan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait banyak yang tidak hadir dikarenakan bertepatan dengan kedatangan Kajati Sulsel di Bone. Sejumlah Kepala Dinas yang jadi peserta rapat lebih memilih untuk ikut menjemput Kajati.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Akibatnya, suasana di ruang rapat di kantor DPRD Bone memicu keriuhan dengan instruksi dan protes beberapa anggota dewan disaat ketua DPRD Bone, Irwandi Burhan membuka rapat.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Pasalnya Ketua DPRD hanya membuka dan ijin pamit untuk ikut bergabung dengan Muspida menjemput Kajati Sulsel.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Kesempatan itu, Ketua Komisi I DPRD Bone, Saefullah Latief langsung interupsi dan memprotes ketua DPRD Bone. "Rapat Banggar ini lebih penting ketimbang ikut menjemput Kajati, " desak Saefullah.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Saefullah Latief meminta ketua DPRD Bone tetap memimpin rapat Banggar tersebut. Protes yang sama juga dilontarkan beberapa anggota DPRD Bone, di antaranya, Bahtiar Malla.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Bahtiar meminta rapat Banggar tetap dilanjutkan. "Sudah berapa kali dilakukan penundaan rapat Banggar di DPRD Bone, " sorotnya.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Meski mendapat protes, Ketua DPRD Bone tetap ngotot meninggalkan ruang rapat untuk menjemput Kajati Sulsel.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Kemudian mengalihkan pimpinan rapat ke wakil ketua DPRD, Indra Jaya. Kekesalan dan protes para anggota dewan memuncak di saat wakil ketua DPRD langsung memutuskan untuk menunda dan menskors rapat banggar tersebut hingga pukul 19.30 WIT.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>(<strong>Subaer</strong>)</p> <!-- /wp:paragraph -->
Sumber: