Tahapan Pemilu Makin Berat, Bawaslu Harap Sesama Penyelenggara Jalin Koordinasi Sesama Penyelenggara Pemilu Di
<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR</strong> -- Tahapan <a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Pemilihan_umum">pemilu</a> kemungkinan akan semakin berat ke depan. Sehingga perlu memaksimalkan pengawasan. Berkenaan itu, Koordinator Divisi Humas <a href="https://diswaysulsel.com/bawaslu-sulsel-sinjai-bahas-proses-penyelesaian-sengketa-pemilu/">Bawaslu Sulsel</a>, Saiful Jihad menyatakan harapannya kepada sesama pihak yang terkait penyelenggaraan pemilihan umum (Pemilu) untuk terus menjalin koordinasi. "Tantangan pengawasan ke depan kita akan semakin berat, untuk itu koordinasi dan komunikasi kita ke sesama penyelenggara," ujar Saiful. Penyelenggara teknis, dalam hal ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus menjalin koordinasi dengan stakeholder terkait. "Untuk memudahkan kerja-kerja ke depan," harap Saiful Jihad. Belum lama ini, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menggelar bimbingan teknis (Bimtek) Pengawasan Pemilu pada Tahapan Pemutakhiran Pemilu. Menyertakan para anggota Bawaslu setiap kabupaten/kota. Di kegiatan tersebut, anggota Bawaslu Sulsel, Amrayadi mengingatkan, para seluruh anggota Bawaslu, termasuk tingkat kabupaten/kota di Sulsel mesti lebih profesional mengawasi tahapan pemuktahiran data dan daftar pemilih pada Pemilu 2024. Amrayadi menyampaikan, perlu juga pendalaman secara menyeluruh terkait pemahaman konsep pemutakhiran data pemilih. Termasuk dengan pelibatan dan partisipasi masyarakat. "Meningkatnya partisipasi masyarakat dapat membantu dan memudahkan kita untuk melakukan Pengawasan secara menyeluruh," jelas dia. (*)
Sumber: