Pemkab Takalar-Institut Teknologi Pertanian Kolaborasi Beri Coaching Klinik Bagi Pelaku UMKM

Pemkab Takalar-Institut Teknologi Pertanian Kolaborasi Beri Coaching Klinik Bagi Pelaku UMKM

<strong>diswaysulselcom</strong> - Para penggiat UMKM di Takalar mendapatkan basic entrepreneurship training yang berlangsung di Aula Institut Teknologi Pertanian Takalar, Kecamatan Galesong Utara, Selasa (26/12/2022). Training ini adalah sekolah perdana bagi penggiat UMKM yang dibuat oleh Dinas koperasi, UKM, tenaga kerja dan transmigrasi berkolaborasi dengan Inkubator Bisnis Institut Teknologi Pertanian, Puslitbang Gender dan Kependudukan UNHAS, Sekolah Bisnis IPB, BPD SulSelbar, BPR Gerbang Masa Depan dan stakeholder lainnya yang berasal dari berbagai latar belakang yang selalu mendukung peningkatan kapasitas pelaku UKM. Sebagai Rektor ITP sekaligus sebagai Ketua Puslitbang Gender dan kependudukan UNHAS, Dr. Hj Irma Andriani, S.Pi,M.Si ikut melatih para peserta kegiatan Basic Enterpreunership Training. Dalam kesempatan ini, mewakili bupati penjabat, Kepala Dinas Koperasi, UKM, tenaga kerja dan transmigrasi menyampaikan tujuan dari sekolah UMKM ini adalah membina dan memfasilitasi UMKM Kab.Takalar agar memiliki produk/jasa yang unggul dan berdaya saing. "Kita memfasilitasi para pengusaha mikro menjadi pengusaha kecil dalam pengembangan produksi dan pengolahan, pemasaran, SDM, serta desain teknologi," jelas Kadis Koperasi, UMKM, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Gazali Machmud. Ia melanjutkan bahwa secara berkala sekolah UMKM ini akan dibuka dengan silabus coaching yang digagas oleh para coach stakeholder Pemda Takalar hingga lahirnya para pengusaha yang betul-betul professional, by design bukan UMKM yang terjun bebas tanpa ilmu dan berujung pada tidak kontiniunya usaha. Adapun training ini, Kata Rektor ITP merupakan training gratis bagi semua warga yang memiliki usaha. "Sekolah ini gratis tidak dipungut biaya dan siapa saja warga Takalar bisa ikut sekolah UMKM. Syaratnya hanya 2 : 1. Punya usaha, bidang apa saja boleh, 2. Serius/komitmen akan mengikuti sekolah umkm secara rutin," pungkasnya.***

Sumber: