Viral #SetopBayarPajak, Kurangnya Pengetahuan Masyarakat Mengenai Pajak
Oleh: A BINTANG - Mahasiswi Fakultas Hukum Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada <strong>BEBERAPA</strong> waktu lalu viral seruan aksi dengan menggunakan tagar Stop Bayar Pajak di media sosial. Aksi tersebut mendapat respon dari Menteri Keuangan Sri Mulyani “orang yang menyuarakan hashtag tersebut berarti tidak ingin melihat Indonesia maju. Seruan aksi tersebut menjadi fenomena biasa yang kerap terjadi di negeri ini yang diungkapkan oleh oknum oknum yang kurang memahami pentingnya peran pajak. Pentingnya pemahaman membayar pajak, penulis akan memaparkan dampak yang akan terjadi jika masyarakat tidak membayar pajak. <img class="aligncenter wp-image-11936" src="https://diswaysulsel.com/wp-content/uploads/2023/03/Opini-e1678881085239.png" alt="" width="740" "445" /> <strong>1 Masyarakat tidak akan menikmati subsidi</strong> Masyarakat tidak pernah menyadari dengan membayar pajak manfaatnya memberikan dampak akan dalam kehidupan sehari harinya. Bantuan-bantuan yang diberikan oleh pemerintah dananya tidak terlepas dari pajak, contohnya: BBM Pertalite dan Biosolar, Pengurangan tarif listrik, beasiswa bagi mahasiswa melalui KIP Kuliah,Bantuan biaya kesehatan, dan lain-lain. <strong>2 Pembangunan Terhambat</strong> Dana pajak memiliki manfaat bagi pembangunan untuk memperlancar aktivitas masyarakat, seperti pembangunan jalan raya, jalan tol, jembatan, pelabuhan, rel kereta api, bandara, dan lain-lainnya. Apabila tidak ada pajak maka tidak akan ada pula pemasukan negara untuk proses pembangunan yang pada akhirnya akan menghambat aktivitas ekonomi masyarakat. <strong>3 Pelayanan dan Falisitas Umum akan Terhambat</strong> Saat ini masyarakat sangat dimudahkan dengan tersedianya berbagai fasilitas umum, contohnya yaitu Mass Rapid Transit (MRT) dan Light Rail Transit (LRT). MRT dan LRT adalah fasilitas umum yang dana pembangunannya berasal dari alokasi kontribusi pajak. Maka jika tidak ada pajak belum tentu di Indonesia tersedia MRT dan LRT seperti saat ini. Jadi banyak dampak yang akan ditimbulkan apabila masyarakat tidak membayar pajak, maka seharusnya tidak terulang lagi aksi viral Stop Bayar Pajak. Jangan sampai kita menjadi masyarakat yang menyandang status free rider yakni seseorang yang tidak ingin berkontribusi pada pembiayaan dan pembangunan negara dalam hal ini yaitu membayar pajak tetapi ingin menikmati berbagai fasilitas dan pelayanan publik yang disediakan oleh negara yang justru pembiayaannya berasal dari dana perpajakan. (*)
Sumber: