PKB Sulsel Langsung Tancap Gas
<strong>DISWAYSULSEL.COM, MAKASSAR</strong> - PKB Sulsel tak mau buang-buang waktu menjelang Pemilu 2024. Instruksi Ketua PKB Muhaimin Iskandar, diklaim langsung dieksekusi mesin partai di tingkat provinsi hingga ranting. Diketahui sebelumnya Cak Imin memberikan instruksi kepada struktural partai, mulai tingkat provinsi, kabupaten/kota, hingga ke tingkat ranting untuk melakukan 'serangan darat dan udara'. Menanggapi hal tersebut, Ketua PKB Sulsel Azhar Arsyad mengaku, bahwa serangan darat dan udara yang dimaksud, ialah melakukan sosialisasi terkait kepartaian. Serangan darat meliputi kegiatan sosialisasi melalui tatap muka dengan masyarakat, baliho, hingga spanduk. Sedangkan serangan udara yang dimaksud, yaitu melalui platform online seperti media sosial. Legislator dari Dapil Sulsel IX ingin menghilangkan stigma, bahwa PKB merupakan partai Jawa melainkan merupakan partai yang terbuka dari Sabang sampai Merauke. "PKB sebenernya adalah partai yang sangat terbuka dan ideologi yang dibangun adalah ideologi tengah kan, moderat," ujarnya ketika ditemui Harian Disway Sulsel di Ruang Fraksi PKB DPRD Sulsel, Senin 12 Juni 2023. Maka dengan itu, PKB baik di tingkat pusat hingga ke akar rumput, dapat dikenal oleh masyarakat sebagai partai yang terbuka. Cak Imin juga sebagai ketua umum, diperkenalkan sebagai calon wakil presiden dari PKB. "PKB akan meyakinkan pada publik bahwa kalau diberi kesempatan, maka amanah dan akan memperjuangkan kesejahteraan masyarakat," tandas Wakil Ketua Komisi D DPRD Sulsel Bidang Pembangunan itu. Di samping itu, Pengamat Politik Asratillah menilai bahwa sudah semestinya parpol memanaskan mesin, mengingat waktu yang semakin mepet menuju pemilu 2024. Asratillah membeber, istilah 'serangan udara' dan 'serangan darat' memang merupakan istilah awam dalam marketing politik. Istilah tersebut merujuk pada strategi pemasaran berupa iklan, yang didistribusikan melalui media massa, media digital, ataupun atribut luar ruangan. Menurutnya serangan darat dan udara telah dilakukan oleh semua partai, namun belum ada yang paham betul dalam memaksimalkan media digital. "PKB bisa menggunakan peluang ini membangun infrastruktur media digitalnya. Menciptakan konten yang menarik dan menggunakan platform media digital, sesuai dengan profil penggunanya," bebernya. Tetapi, lanjut Direktur Profetik Institute itu, serangan udara hanya efektif dalam mendongkrak popularitas dan aksesibilitas. Gaya ini kurang efektif untuk mendongkrak elektabilitas atau keterpilihan. Disinilah, kata Asratillah, serangan darat harus dilakukan. Strategi marketing berupa mobilisasi program yang menyentuh dan menggerakkan pemilih di tingkat akar rumput. Jika PKB ingin mendulang suara yang signifikan di 2024, Asratillah menyarankan agar mendesain program yang efektif sekaligus populis, dan hal ini bisa diketahui setelah dilakukan pemetaan preferensi politik. "Selain itu prasyarat agar bisa terdistribusinya program kampanye secara efektif, adalah keberadaan kelembagaan partai yang solid dan mengakar," pungkasnya. (*)
Sumber: