Amran Sulaeman Kembali Jadi Mentan, Petani di Bone Adakan Syukuran

Amran Sulaeman Kembali Jadi Mentan, Petani di Bone Adakan Syukuran

<strong>diswaysulsel.com, BONE </strong>- Ditunjuknya kembali Andi Amran Sulaeman (AAS) sebagai Menteri Pertanian Menggantikan Sahrul Yasin Limpo (SYL) pada Rabu (25/10) kemarin d iistana negara menjadi momentum bahagia  seluruh petani terkhusus bagi masyarakat di Kabupaten Bone. Tak bisa dipungkiri, kebahagian Petani di Kabupaten Bone dengan ditunjuknya kembali AAS sebagai menteri pertanian dengan mengadakan acara syukuran seperti yang terjadi di Dusun Atakka Desa Melle Kecamatan Palakka. Sekelompok petani  mengadakan syukuran  dengan makan bersama sebagai bentuk suka ria dan dukungannya terhadap  AAS yang kembali menjadi Mentan. Diakui oleh beberapa masyarakat di DUsun Atakka cukup merasakan peningkatan hasil panen dan kepedulian khusus Andi Amran Sulaeman sebagai putra daerah Bone dengan memberikan prioritas khusus dan kepeduliannya untuk  peningkatan kesejahteraan petani dengan memberikan bantuan-bantuan lebih dibanding dengan daerah lainnnya. Mungkin. Bukan hanya kami di kampung i ni yang cukup merasakan dampak positif  semenjak beliau ( AAS) menjabat sebagai Mentan sebelumnya , "  matebbe ladde bantuanna lokka pada  Idi masyaraka paggakunge ( banyak sekali bantuan yang kami rasakan semenjak beliau dulu me jadi menteri ) jelas , Dg.Makkelo ( 64) salah satu petani warga dusun Atakka . Diakui oleh beberapa warga yang kesehariannya menggantungkan hidupnya sebagai petani  merasakan banyak bantuan -bantuan muali dari bibit hingga bantuan mesin -mesin pertanian yang hingga saat ini bermanfaat  dan dianggap cukup membantu dam meningkatan mutu produksi dan kesejahteraan petani dikabupaten Bone. " Maegani  pura mancaji menteri tapi degaga padanna  ,( Sudah banyak yangbtekah menjadi manteri Pertanian ) ,  biasanna  ko Engka babtuan-bantuan  jarang na te bessiki  pappada bantuan bibit'e ( bisanya jika ada bantuan bantuan untuk petani terkadang banyak yang hanya jadi penonton karena terbatas  seperti halnya Bibit ) Semenjak AAS menjadi menteri Dul ditahun 2014-2019 , kami bisa dapatkan semua secara merata " jelas Rasyid . Kepedulian Andi Amran Sulaeman ,disaat menjabat sebagai Mentan 2014-2019 lalu memang  tak bisa dipungkiri jika Kabuoaten Bone  menjadi prioritas khusus dibanding dengan beberapa daerah lainnnya  , swasembada pangan meningkat drastis hingga saat ini kabupaten Bone me jadi salah satu penyuplai beras terbesar disulawesi Selatan. (Subaer) &nbsp;

Sumber: