Keluarga Korban Kasus Dugaan Asusila Demo di DPRD Takalar, Minta Pelaku Diadili

Keluarga Korban Kasus Dugaan Asusila Demo di DPRD Takalar, Minta Pelaku Diadili

<strong>diswaysulsel.com, TAKALAR </strong>- Puluhan keluarga korban dugaan asusila kembali turun kejalan menggelar aksi unjuk rasa. Kali ini, mereka menggelar aksi demonstrasi digedung DPRD Takalar didampingi sejumlah aktivis. Misi para pendemo masih dengan tuntutan yang sama, yaitu mendesak oknum Kades AR diberhentikan dari jabatannya untuk selanjutnya diproses hukum. "Kami minta Pj Bupati Takalar segera mengeluarkan surat pemberhentian terhadap oknum Kades yang diduga telah melakukan pelecehan seksual," kata Jendral lapangan aksi, Tahkifal Mursalim, Senin (27/11/2023). Permintaan disertai desakan agar oknum Kades AR segera dicopot dari jabatannya cukup beralasan agar pihak kepolisian dapat melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku asusila. Selain itu, para demonstran juga mendesak DPRD Takalar segera memanggil Pj Bupati Takalar untuk menuntaskan kasus asusila tersebut. "DPRD harus memanggil Pj Bupati Takalar agar segera menuntaskan kasus yang merusak wibawa pemerintahan ditingkat desa," tegas demonstran lainnya. Terpisah, Inspektorat Takalar melalui tim investigasi saat dikonfirmasi sekaitan permasalahan yang terjadi didesa Kadatong mengatakan bahwa sampai saat ini pihaknya terus mendalami kasus dugaan asusila itu. "Kami tetap bekerja dan terus mendalami kasus ini, sejumlah aparat desa yang diketahui hadir saat itu dikantor desa sudah diperiksa," kata Ketua tim investigasi, Bakri Disinggung soal pemanggilan oknum Kades AR, tim investigasi mengatakan pihaknya belum melakukan pemanggilan terhadap yang bersangkutan. "Kami sementara fokus pada pemeriksaan aparat desa, kalau pemeriksaan terhadap aparat desa rampung, baru kita panggil Kades bersangkutan," kunci Bakri. (Adlan)

Sumber: