Kamar Spesial Ferdy Sambo Pakai AC di Lapas Salemba

Kamar Spesial Ferdy Sambo Pakai AC di Lapas Salemba

<strong>diswaysulsel.com, JAKARTA </strong>- Kamar spesial Ferdy Sambo pakai AC di Lapas Salemba diungkap Alvin Lim yang mengatakan jika namanya doang di sel tapi tidurnya gak di sana. Alvin mengungkapkan hal tersebut karena dirinya mengetahui jika Ferdy Sambo dalam menjalani masa hukumannya tidak pernah menempati selnya. Menurut Alvin, Sambo setiap harinya tidur di ruangan Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas atau KPLP yang memiliki AC. Alvin mengatakan mengetahui hal tersebut kerana dirinya juga pernah menjalani masa tahanan di Lapas Salemba. “Saya kan didalam sana, yang bebas mau kemana saja dalam lingkungan penjara, saya tau semua,” ungkap Alvin dalam podcast Richard Lee. Dalam podcast itu, Alvin menceritakan salah satu pengalamannya dan mengetahui kondisi Ferdy Sambo selama menjalankan masa penahanan. “Sambo dikatakan di tahan di Lapas Salemba, tapi dia tidak pernah ditahan di sel Lapas Salemba,” terang Alvin. “Saya dalam Lapas Salemba bebes, bisa jalan-jalan di mana saja dalam Lapas itu dan Sambo tidak pernah tidur di sel Lapas Salemba, dia tidur di kantor KPLP diatas,” tegasnya. Alvin juga mengatakan jika pihak petugas Lapas diwanti-wanti oleh pihak lainnya untuk tidak bicara dengannya apalagi sampai dirinya mengetahui banyak informasi tentang kondisi dalam lapas. Tidak hanya itu, Alvin juga membenarkan jika adanya permainan mafia penjara yang membuat tahanan dapat keluar masuk seenaknya. “Saya pernah ditawarkan untuk membayar Rp 50 juta di Lapas Sukamiskin,” terang Alvin. Menurut pengacara tersebut, dengan membayar Rp 50 juta dirinya dapat keluar dari penjara dengan bebas selam 10 hari. “Sekarang Lapas Cipinang kosong dan tahanan Tipokornya pindah semua ke Sukamiskin, karena sekarang lagi obral di Sukamiskin,” ujurnya. “Surya Darmadi dan Benny Tjokro juga pindah kesana, karena di sana bebas, dia bisa keluar, yang penting jika ada pemeriksaan dia balik lagi,” terangnya. Alvin menjelaskan bahwa oknum di semua pemerintahan ada dan dirinya mengakui bukan bermaksud menjelek-jelakan orang-orang tertentu. “Saya hanya mau oknum itu diperbaikin oleh pemerintah dan bukan melawan pemerintah, saya tak akan sanggup melawan pemerintah,” tegas Alvin.

Sumber: