Inovasi Taman Gizi dan Obat, BKB “Matahari” Rindam Wakili Gowa Untuk Lomba Tingkat Sulsel

<strong>DISWAYSULSEL.COM, GOWA</strong> -- BKB "Matahari" mewakili Kabupaten Gowa pada Lomba Bina Keluarga Balita Holistik Integratif (BKB HI) Tingkat Provinsi Sulsel. BKB "Matahari" yang terintegrasi dengan Posyandu Cabang X Rindam XIV/Hasanuddin ini mewakili Kabupaten Gowa setelah berhasil mengungguli BKB lainnya dari seluruh desa se-Kabupaten Gowa. Inovasi dan kreatifitas yang terdapat di BKB "Matahari" menjadi penilaian tersendiri, yang menjadikannya BKB yang mewakili Kabupaten Gowa untuk bersaing di tingkat Provinsi Sulsel. <img class="alignleft wp-image-28704 " src="https://diswaysulsel.com/wp-content/uploads/2024/04/WhatsApp-Image-2024-04-30-at-13.50.18-jpeg.webp" alt="" width="552" "368" />Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Gowa, Sofyan Daud mengungkapkan, konsep BKB HI ini adalah terintegrasinya seluruh program kegiatan dengan berbagai stake holder, termasuk inovasi yang dihadirkan di BKB. "BKB "Matahari" memiliki inovasi yang luar biasa yaitu taman gizi dan taman obat. Taman gizi ini selain akan menjadi sarana edukasi tentang gizi juga akan menjadi contoh langsung yang bisa dilihat. Sehingga kami anggap sebagai sesuatu kreatifitas dan inovasi yang berbeda dan unggul dari lainnya. Taman gizi yang ada di sini lengkap mulai dari bioflok, dan sumber gizi lainnya, seperti sayuran. BKB HI ini berkaitan terintegrasinya seluruh program pembinaan dalam tumbuh kembang anak, yang didalamnya ada stake holder seperti dinas kesehatan serta dinas pendidikan untuk kesehatan dan tumbuh kembang, termasuk juga peran serta PKk, serta Persit Kartika Chandra Kirana selalu pengelola dalam mengkomunikasikan program kegiatan," jabar Sofyan Daud, Selasa (30/4/2014). Sofyan Daud juga menyampaikan bahwa masuknya BKB "Matahari" dalam jajaran empat besar penilaian BKB HI tingkat Sulsel di tahun 2024 ini, diharapkan akan mampu membawa Kabupaten Gowa hingga ke tingkat nasional. "Kami optimis BKB "Matahari" dengan inovasi yang luar biasa ini bisa bersaing dan membawa nama Kabupaten Gowa hingga ke tingkat nasional. Karena di sini telah mencerminkan BKB yang terintegrasi dengan berbagai stake holder," ujar Sofyan Daud. BKB "Matahari" bersaing dengan BKB dari tiga kabupaten lainnya yaitu BKB Cahaya Mappideceng dari Kabupaten Pangkep, BKB Al Furqan dari Enrekang dan BKB Sayang Bunda dari Kabupaten Bulukumba.(Elien)

Sumber: