Dicintai Rakyat, Projo Sulsel: Pak Jokowi Jangan Pulang Kampung Dulu

Dicintai Rakyat, Projo Sulsel: Pak Jokowi Jangan Pulang Kampung Dulu

<p dir="ltr"><strong><a href="https://diswaysulsel.com">diswaysulsel.com</a></strong> - Dukungan terhadap Presiden Jokowi untuk tetap berkiprah di dunia poltik usai masa jabatan, semakin meluas.  Ini pertanda Presiden Jokowi masih dibutuhkan rakyat dalam ikut serta aktif dalam dunia politik ke depan.</p> <p dir="ltr">Hal ini ditegaskan Ketua DPD  Projo  Sulsel Herwin Niniala, Senin (13/5/2024) siang di Makassar. Menurut dia,  Pengalaman Jokowi  dalam 10 tahun terakhir sebagai presiden, menjadi harapan, agar bisa tetap berkiprah dalam panggung politik Indonesia.</p> <p dir="ltr">" Jadi wajar kalau ada partai besar seperti Golkar dan PAN meminta (Presiden Jokowi) untuk bergabung," ujar Herwin.</p> <p dir="ltr">Dia menjelaskan, dua periode kepemimpinan Presiden Jokowi terbukti mampu menstabilkan situasi politik.  Antaranya  proses pemilihan Presiden dan wakil Presiden serta pemilihan legislatif berjalan dengan baik hingga penetapan hasil  oleh KPU.</p> <p dir="ltr">Selain itu, Jokowi dinilai   berhasil mengendalikan gejolak akibat wabah Covid -19 yang melanda dunia, selama dua tahun lebih berjibaku mengamankan stabilitas ekonomi, bahan pangan dan obat obatan sehingga gejolak masyarakat dapat diredam, dibanding beberapa negara ada yang chaos akibat Covid.</p> <p dir="ltr">"Belum lagi, terobosan dalam membangun infrastruktur, transportasi jalan,  bendungan, bandara, pelabuhan, sekolah dan rumah ibadah," ungkapnya.</p> <p dir="ltr">"Apa yang dikerjakan Jokowi bisa kita rasakan dan nikmati saat ini," sambungnya.</p> <p dir="ltr">Maka dari itu, Herwin berharap, Presiden Jokowi jangan balik kampung  ke Solo. Baginya,  rakyat Indonesia masih butuh pemikiran dan pengalamannya selama 10 tahun menjadi kepala negara yang lahir dari bawah, dan punya cita-cita besar membangun persatuan nasional untuk menciptakan Indonesia Emas 2045.</p> <p dir="ltr">"Sudah tepat Jokowi seharusnya jadi pimpinan partai politik," imbuhnya menandaskan.</p>

Sumber: