Karaeng Kio Resmi Ambil Formulir Pendaftaran Bacakada di PDIP

<strong>diswaysulsel.com, GOWA </strong>- Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni atau ARM resmi mengambil formulir pendaftaran sebagai bakal calon kepala daerah (Bacakada) pada pemilihan bupati dan wakil bupati Gowa 2024 di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Tim 9 Penjaringan Bacakada atau Desk Pilkada DPC PDIP Gowa mengantarkan langsung formulir pendaftaran ke rumah pribadi ARM di Jalan Yusuf Beauty, Sungguminasa, Senin (13/5/2024). "Iya tadi sekitar jam setengah lima sore kita menyambangi rumah pribadi Karaeng Kio untuk mengantarkan langsung formulir pendaftaran," ujar Ketua Tim 9 DPC PDIP Gowa, Muhammad Arman Arhas. Ia mengatakan, pihaknya mengantarkan langsung formulir pendaftaran ke ARM dengan alasan menjemput bola. Selain itu, status Abd Rauf Malaganni sebagai wakil bupati Gowa dinilai memiliki kesibukan tinggi. "Beliau juga kan adalah kader partai ini (PDIP,red). Pengurus DPD. Apalagi kesibukan beliau sebagai wakil bupati. Makanya, kita yang langsung antarkan formulir pendaftarannya. Istilahnya kita jemput bola," urainya. Dengan mendaftarnya ARM, lanjut Arman Arhas, maka sejauh ini sudah ada dua figur Bacakada yang mengambil formulir di parpol besutan Megawati Sukarnoputri itu. Sebelum ARM, Husniah Talenrang terlebih dahulu mengambil formulir pendaftaran Bacakada PDIP pada awal Mei lalu. Khusus Karaeng Kio, sapaan karib Abd Rauf Malaganni, direncanakan akan mengembalikan formulir pendaftaran ke Sekretariat PDIP pada hari Rabu, 15 Mei 2024 lusa. Begitu pun dengan Husniah Talenrang, direncanakan juga akan mengembalikan formulir di hari yang sama dengan Karaeng Kio. "Sesuai penyampaian beliau (Karaeng Kio,red) tadi formulir pendaftaran dikembalikan Rabu, 15 Mei lusa. Begitu juga Hj Husniah Talenrang. Ketua Timnya sudah mengonfirmasi akan mengembalikan formulir pendaftarannya Rabu, 15 Mei lusa setelah Dhuhur," ucapnya. Arman Arhas menyampaikan, dalam menghadapi kontestasi Pilkada Gowa, 27 November 2024 mendatang, PDIP membuka seluas-seluasnya penjaringan Bacakada kepada siapa pun yang ingin mendaftar. Namun sampai saat ini, baru ada 3 figur Bacakada yang berkomunikasi dengan PDIP. "Disamping Karaeng Kio dan Husniah Talenrang, Darmawangsyah Muin atau DM juga pernah menyambangi PDIP. Namun sebatas silaturrahmi saja. Tidak mengambil formulir pendaftaran," ungkap Arman. Adapun mekanisme penjaringan Bacakada, tambah dia, akan dilakukan di DPD Provinsi. "Jadi semua formulir pendaftaran diserahkan ke DPD PDIP Sulsel. Nanti mereka yang menjaring," pungkasnya. (Rusli)

Sumber: