Longwis Bakal Dipasangi Starlink

<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR </strong>- Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto berencana memanfaatkan jaringan satelit atau Starlink untuk mengoptimalkan sistem CCTV di Lorong Wisata (Longwis) di Kota Makassar. Jaringan ini disebut untuk meningkatkan pengawasan Lorong Wisata. Danny mengatakan, penggantian itu karena jaringan WiFi terkadang mati dan lemot. Hal ini pun mengganggu fungsi kontrol dengan CCTV. "Lorong-lorong kita banyak yang tidak berfungsi karena WiFi-nya tidak aktif. Saya bilang kasih berhenti itu WiFi, kita langsung ambil Starlink saja supaya lebih kuat nantinya," kata Danny, beberapa waktu lalu. Danny mengatakan, apabila jaringan internet diganti dengan Starlink, maka sistem IT Lorong Wisata di Kota Makassar bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat setempat. Meski begitu, orang nomor satu Kota Makassar itu mengaku tidak ingin asal pasang. Pihaknya terlebih dahulu akan memastikan apakah Starlink telah mengantongi izin penyelenggara layanan Very Small Aperture Terminal (VSAT) dan Internet Service Provider (ISP) kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika. "Sekali pun butuh, cek dulu ini bagaimana. Begitu kira-kira kalau sudah fix, kita akan bahas anggaran dan seterusnya, yang penting masyarakat kita nyaman dan mau besarkan Logwis bersama," kata Danny. Soal pengadaannya, Danny mengaku akan mengupayakan pemasangan Starlink di Lorong Wisata Makassar dalam waktu dekat. "Saya usahakan tahun ini (pengadaan), kan lebih luas, lebih baru dan lebih murah. Saya pikir pakai itu saja," sambungnya. Sistem CCTV di Longwis saat ini dipantau melalui ruang kontrol (warroom). Nantinya, Pemkot Makassar akan memiliki warroom baru di Makassar Government Center (MGC) yang mengontrol seluruh lorong. Kepala Dinas Komunikasi Dan Informatika (Diskominfo) Kota Makassar, Ismawaty Nur mengaku tengah mempertimbangkan pemasangan Starlink "Sementara (kita pertimbangkan). Tapi kalau (untuk) longwis itu yang tempatnya terjauh. Jadi starlink itu sebenarnya diperuntukkan untuk yang susah terjangkau dipasangi kabel, tiang," katanya saat dikonfirmasi Harian Disway Sulsel. Namun, Isma belum memastikan pemasangan Starlink tersebut. Ia mengaku, saat ini Diskominfo terus melakukan upaya pengadaan akses internet termasuk untuk daerah yang tidak terjangkau provider internet saat ini. "Starlink salah satu alternatif. Tapi (untuk pemasangan di longwis) belum. Kita masih tahap wacana," lanjut Isma. Starlink sendiri merupakan layanan internet berbasis satelit yang dimiliki oleh Elon Musk. Layanan ini baru saja diresmikan di Indonesia pada bulan Mei 2024 lalu. (Josh/D)

Sumber: