Delor Harap KWT Terbentuk di Semua Longwis
<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR </strong>- Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar terus berupaya mengoptimalkan Program Lorong Wisata (Longwis). Salah satunya melalui Kelompok Wanita Tani (KWT) yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan (DKP). Di mana KWT memiliki tugas mengenai pengembangan pertanian di Longwis. Berdasarkan data DKP Kota Makassar, setidaknya sudah terbentuk 1.323 KWT dari 2.612 Lorong Wisata. Sehingga Pemkot Makassar mengamini pembentukan KWT terus digenjot. Tujuannya, distribusi bantuan dari Pemkot terdistribusi dengan baik ke Longwis. Ketua Forum Komunikasi (FK) Dewan Lorong (Delor) Faisal Hamdan Alkatiri mengungkapkan, Dinas Ketahan Pangan inginkan penyebaran KWT terjadi di semua Longwis. "Jadi, memang banyak program atau bantuan yang bisa disalurkan ke lorong lorong wisata, bahkan kemarin waktu kita rapat dengan kadis Ketapang, itu disuruh untuk membentuk KWT," harapnya. Hal tersebut sebagai upaya Pemkot Makassar dalam pengembangan Longwis lebih efektif. "Memang kemarin, itu banyak lorong yang dobel dobel Ki dapat bantuan, bantuan dari SKPD itu tidak merata ada beberapa lorong saja, karena hanya beberapa lorong yang terkenal, makanya ke situ semua,"lanjutnya. Sementara Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Alamsyah Sahabuddin mengatakan, dalam upaya pengambangan KWT, pihaknya memberikan intervensi melalui penyediaan sarana dan prasarana budidaya tanam. "Bantuan yang diberikan mencakup benih, bibit, hidroponik, media tanam, poliback, serta berbagai jenis bibit lainnya untuk mendorong pertumbuhan produktivitas di lorong-lorong wisata," jelasnya. Selain itu, pihaknya akan terus melakukan edukasi menanam kepada masyarakat. Khususnya masyarakat yang ada di lorong wisata. "Sehingga ketahanan pangan masyarakat khususnya yang ada di lorong dapat terjaga," tuturnya. Hal itu kata dia juga bagian dari Gerakan Terus Menanam (GTM) yang selalu digalakkan DKP. (Jun/E)
Sumber: