Aliansi Perdamaian Gelar ‘Peace and Culture Night’ untuk Palestina

Aliansi Perdamaian Gelar ‘Peace and Culture Night’ untuk Palestina

<strong>diswaysulsel.com, MAKASSAR </strong>- Dalam rangka memperingati Hari Perdamaian Internasional, Aliansi Perdamaian menggelar 'Peace and Cultural Night' yang dirangkai dengan kampanye Peace for Palestine. Acara ini berlangsung pada Sabtu malam, 21 September 2024, di Anjungan Pantai Losari, Makassar, dan menjadi momentum penting untuk mengampanyekan perdamaian, keberagaman, anti kekerasan, serta solidaritas terhadap Palestina. Lebih dari 76 komunitas dan organisasi, baik lokal maupun nasional, turut berpartisipasi dalam acara ini. Mereka menampilkan beragam pertunjukan seni yang mencerminkan kekayaan budaya Indonesia sekaligus mengangkat pesan perdamaian. Salah satu pertunjukan yang paling menarik perhatian adalah Barongsai, disusul dengan atraksi Angngaru dari KOADS Makassar. Selain itu, musikalisasi puisibertema perdamaian juga disajikan untuk menggugah kesadaran para hadirin. Salah satu momen yang paling menyentuh adalah drama tentang Palestina yang dibawakan oleh Pusat Disabilitas Universitas Hasanuddin. Drama ini menggambarkan penderitaan rakyat Palestina dan mengingatkan pentingnya solidaritas global dalam mewujudkan perdamaian. Penampilan dari band lokal GLAM dengan lagu-lagu bertema perdamaian, serta dongeng damai yang menghibur dan menginspirasi, juga menambah semarak acara. Selain penampilan seni, acara ini juga diwarnai dengan doa lintas agama yang dipimpin oleh perwakilan agama Islam, Hindu, Buddha, Protestan, dan Konghucu. Puncak acara ditandai dengan penyalaan lilin perdamaian oleh semua peserta, menciptakan suasana khidmat dan penuh harapan untuk masa depan yang damai dan harmonis. Koordinator United For Peace, Fadli menyampaikan bahwa acara ini bukanlah akhir dari upaya kampanye perdamaian, melainkan awal dari rangkaian kegiatan yang lebih besar. "Peace and Cultural Night hanyalah langkah awal. Setelah ini, kami akan melanjutkan dengan kegiatan-kegiatan lain seperti Peace for Education, Peace for Parenting, Peace for Nature, dan Pemilu Damai,” ujarnya. Ia berharap semangat yang muncul dari acara ini dapat menginspirasi masyarakat untuk terus berkolaborasi dan mempromosikan perdamaian dalam berbagai aspek kehidupan. (*)

Sumber: